Chelsea Juara Super Cup 2021, Kepa Arrizabalaga Jadi Pahlawan
JAKARTA, DIFANEWS.COM — Kepa Arrizabalaga menjadi pahlawan Chelsea ketika tim asal Inggris itu menang 6-5 atas Villarreal dalam transaksi adu penalti di pertandingan perebutan gelar UEFA Super Cup 2021 di Windsor Park, Belfast, Irlandia Utara, Rabu (11/8) waktu setempat.
Menarik memang mengikuti pola pikir bos Chelsea Thomas Tuchel dalam pertandingan ini.
Chelsea, juara Liga Champions musim ini, bermain imbang 1-1 dengan Villarreal, juara Europa League musim ini, dalam tempo 120 menit. Anehnya, Tuchel malah mengganti kiper Eduard Mendy dengan Arrizabalaga di menit 119, ketika akhir pertandingan hampir pasti harus ditentukan dengan adu penalti.
Apalagi, Arrizabalaga sendiri, yang dibeli pada 2018 dengan mahar yang memecahkan rekor untuk kategori kiper, tak pernah masuk starting line-up Premier League sejak gabung Chelsea.
Kepercayaan Tuchel pun dibayar lunas Arrizabalaga. Pada adu penalti itu, Chelsea menang 6-5 setelah Arrizabalaga menyelamatkan tembakan Aissa Mandi dan Raul Albiol.
“Itu bukan tindakan spontan,” kata Tuchel memuji kiper cadangannya ini.
Tuchel mengatakan, menggantikan Mendy dengan Arrizabalaga di laga kali ini terinspirasi sejak kekalahan Chelsea 0-1 dari Leicester City di final FA Cup di Wembley, London.
“Kami bicara dengan para kiper setelah menang 1-0 atas Barnsley,” tambah Tuchel.
Pada pertandingan babak 5, 11 Februari 2021, itu Arrizabalaga juga dipasang Tuchel sebagai kiper utama.
“Kepa memiliki persentase terbaik dalam hal penyelamatan penalti. Analisis orang dan pelatih kiper memberi saya data itu. Kami bicara dengan para pemain dan ini akan terjadi jika kami memainkan pertandingan knock out. Fantastis bahwa Edouard (Mendy) bisa menerima.”
“Ini membuktikan Kepa memang terbaik [dalam hal adu penalti]. Mereka semua pemain tim. Edouard tidak memperlihatkan kekecewaannya. Ia bahagia melakukannya demi tim dan melakukannya demi tim.”
Chelsea menang atas Manchester City di Porto dalam pertandingan final Liga Champions untuk kali kedua sekaligus jadi titik kulminasi kariér Tuchel dalam lima bulan pertama menangani Chelsea.
Di Super Cup kali ini, Chelsea unggul lebih dulu melalui Hakim Ziyekh menit 27. Tapi, Villarreal membalas melalui Gerrad Moreno Balaguero menit 73. Perpanjang waktu tak mengubah kedudukan hingga duél harus diakhiri dengan adu penalti.
Havertz gagal mencetak gol sebagai penendang pertama Chelsea. Sebaliknya, Gerrard berhasil menceploskan bola. Nah, petaka buat Villarreal datang ketika Arrizabalaga menggagalkan tembakan Aissa Mandi (penembak kedua) dan Albiol (penembak terakhir).
Susunan Pemain
Chelsea: Édouard Mendy (Kepa Arrizabalaga 119); Kurt Zouma (Andreas Christensen 66), Trevoh Chalobah, Antonio Rüdiger, Callum Hudson-Odoi (Cesar Azpillicueta 82), N’Golo Kanté [C] (Jorginho 65), Mateo Kovačić, Marcos Alonso, Hakim Ziyech (Christian Pulisic (43), Kai Havertz, Timo Werner (Mason Mount 65)
Villarreal: Sergio Asenjo; Juan Foyth, Raúl Albiol (C), Pau Torres, Alfonso Pedraza (Pervis Estupinan 58), Manu Trigueros (Mol Gomez 70), Étienne Capoue (Mario Gaspar 70), Alberto Moreno (Manu Morlanes 85), Yeremi Pino (Aissa Mandi 91), Gerard Moreno, Boulaye Dia (Dani Raba 85)