Sepakbola Eropa

Setelah Pogba Singkirkan Botol Heineken, Nujum Sports Luncurkan Piagam Atlet Muslim

Saat ini, di empat liga top dunia, termasuk Premier League Inggris, sedikitnya ada 250 pesepakbola musim, termasuk nama-nama tenar seperti Paul Pogba dari Manchester United, N'Golo Kante dari Chelsea, dan duo Liverpool Mohamed Salah dan Sadio Mané.

JAKARTA, DIFANEWS.COM — Sebuah piagam yang mungkin sebagai ‘yang pertama dari jenisnya’ telah diluncurkan untuk memastikan keyakinan para pemain sepakbola Muslim dan atlet lainnya dihormati baik di dalam maupun di luar lapangan.

Piagam Atlet Muslim atau Muslim Athlete Charter, diluncurkan oleh organisasi nirlaba Nujum Sports. Tujuannya untuk melindungi dan mendrong kemajuan atlet musim di seluruh dunia.

Saat ini, di empat liga top dunia, termasuk Premier League Inggris, sedikitnya ada 250 pesepakbola musim, termasuk nama-nama tenar seperti Paul Pogba dari Manchester United, N’Golo Kante dari Chelsea, dan duo Liverpool Mohamed Salah dan Sadio Mané.

Piagam tersebut mencakup elemen-elemen penting seperti memastikan pemain muslim memiliki tempat yang tepat untuk salat, memastikan atlet muslim diizinkan berpuasa tanpa penghakiman atau halangan selama Ramadhan, dan memberi tahu pemain non-muslim bahwa alkohol dilarang dalam Islam.

Elemen lainnya termasuk penyediaan makanan halal dan mereka diizinkan salat Jumat.

Dikabarkan lima tim di Premiership Inggris sudah téken perjanjian bahwa mereka mendukung piagam tersebut.

Ebadur Rahman, pendiri dan kepala eksekutif Nujum Sports menunjuk Pogba dari Prancis memindahkan botol bir Heineken selama konferensi pers Euro 2020 untuk menyoroti ‘kebutuhan akan pendidikan.’

Rahman mengatatakan kepada BBC, bahwa para atlet muslim memang mengalami kesulitan untuk menyesuaikan diri tanpa harus mengorbankan keyakinan mereka.

Insiden lain dalam beberapa bulan terakhir menyoroti kejadian unik yang dihadapi oleh atlet muslim, di mana pertandingan Liga Premier dihentikan untuk memungkinkan pemain Leicester City Wesley Fofana, yang beragama Islam, berbuka puasa Ramadhan.

“Setelah bicara ekstensif dengan atlet dan klub, kami rasa sudah saatnya ada Piagam Atlet Musim di Inggris. Kami percaya ini lembaga pertama di dunia,” tambah Rahman.

Bersyukurnya, kata Rahman, sejumlah klub dan organiasi mendukung gerakan ini untuk menunjukkan solidaritas, kesetaraan, dan pengakuan positif akan kontribusi atlet musim di klub masing-masing selama ini.

Pengumuman pendirian Piagam Atlet Musim itu diumumkan sehari setelah Daily Telegraph melaporkan bahwa menyusul aksi pemindahan botol Heineken oleh Pogba, UEFA akan segera mengambil tindakan.

UEFA, kata Daily Telegraph, akan melakukan langkah-langkah  agar produk sponsor berupa miniuman beralkohol ataupun non-alkohol, tak digeser atau dipindahkan lagi di meja konferensi pers Euro 2020 baik di hadapan pemain musim atau non-muslim.

Untuk jenis minuman non-alkohol, insiden Ronaldo menyingkirkan botol Coca-Cola sempat menyeruak di ranah publik.

Show More

Related Articles

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Back to top button