Tim Voli Putri Indonesia Jumpa Australia di Babak 2 AVC Challenge Cup, Ini yang Harus Diperbaiki
GRESIK, difanews.com — Setelah mengandaskan Filipina, Selasa (20/6), tim nasional voli Indonesia akan berhadapan dengan Australia, Rabu (21/6), di babak kedua AVC Challenge Cup di GOR Tri Dharma, Gresik, Jawa Timur.
Kemenangan atas Filipina membuat Indonesia jadi juara Grup A dan Australia menjadi runner-up Grup C. Filipina sebagai runner-up Grup A akan menghadapi India sebagai juara Grup C.
Pelatih Alim Suseno menegaskan, ada sejumlah PR yang masih harus ia bereskan, terutama masalah penerimaan atau receive dari bola servis lawan.
Hal serupa diungkap kapten tim Wilda Siti Nurfadilah. Receive yang bagus akan membuat tim lebih bisa mengembangkan permainan.
“Australia tim yang bagus dan pemain-pemainnya punya postur tubuh tinggi, jadi kita mesti bagus saat receive agar bisa memainkan strategi,” katanya.
Pada pertandingan Selasa (20/6), Timnas putri Indonesia dipastikan menjadi juara Grup A setelah melibas Filipina 3-0 (25-17, 25-20, 25-10)
Menurunkan formasi utama Megawati Hangestri, Wilda, Agustin Wulandari, Medi Yoku, Ratri Wulandari, dan Arneta (setter), Indonesia mendapat perlawanan sengit dari Filipina di awal set pertama.
Beberapa serangan yang dilancarkan anak-anak Indonesia bisa dibendung blok rapat pemain lawan. Namun, melalui variasi serangan, tuan rumah meninggalkan lawannya dalam pengumpulan angka dan menang 25-17.
Pada set kedua, Filipina berusaha mengubah pola permainan, tetapi serangan pemain-pemain Indonesia lebih efektif dalam menghasilkan angka. Kendati Filipina sempat mendekat 20-19, tuan rumah tidak terbendung dan kembali unggul 25-20.
Tertinggal dua set, permainan Filipina makin sulit berkembang dan sering melakukan kesalahan sendiri. Kondisi ini membuat Indonesia melaju jauh 10-4.
Pelatih Timnas Indonesia Alim Suseno mulai mengganti beberapa pemain utamanya, di antaranya Megawati, Ratri dan Arneta dengan memasukkan Tisya (setter), Hani Budiarti dan Aulia.
Hal serupa juga dilakukan kubu Filipina, tetapi perubahan itu tidak memperbaiki keadaan. Mereka terus tertekan dan sulit mengembangkan permainan. Indonesia akhirnya berhasil mengambil set ketiga dengan skor 25-10 untuk memastikan juara grup.
“Set pertama dan kedua cukup ketat. Pertahanan Filipina lumayan rapat dan pemain kami juga beberapa kali melakukan kesalahan sendiri,” kata pelatih Alim Suseno usai pertandingan.
Hasil lainnya: Cina Taipe-Iran 3-0 (25-18, 25-16, 25-23), Mongolia-Uzbekistan 2-3 (20-25, 25-14, 25-15, 16-25, 10-15).
Jadwal Rabu (21/6):
09.00 Hongkong – Mongolia
11.30 Iran – Vietnam
14.00 Taipe – Uzbekistan
16.30 Filipina – India
19.00 Indonesia – Australia.***
