SURAKARTA, difanews.com – Dra Siti Nur Zulaikha, Bacaleg DPR RI Dapil 5 Jateng (Solo, Sukoharjo, Klaten, dan Boyolali) mengajak kaum perempuan menjadi bagian penting dalam memenangkan Bacaleg Partai Ummat dalam Pileg 2024.
“Insya Allah seluruh kader Partai Ummat akan menjalankan amanah konstitusi dengan penuh tanggung jawab,” kata Siti Nur Zulaikha seraya memohon doa dan dukungan dalam acara silaturahim 50-an ibu-ibu kader aktif Permata Ummat DPD Surakarta di Warung Mbok Marni, Penumping, Solo, Minggu (3/9).
Silaturahim sendiri digelar untuk memberi pemahaman pendidikan politik kepada seluruh kader. Bahwa perempuan sangat penting berperan dan terlibat aktif dalam pesta demokrasi di Indonesia.
Sebagai ‘tiang negara’, wanita menjadi pintu utama dalam keluarga. Wanita-wanita yang tergabung dalam Permata Ummat juga menjadi wadah untuk menampung aspirasi, keluhan, ide, dan gagasan ibu-ibu Indonesia.
“Ibu-ibu bukan berperan hanya sebagai ‘rencang wingking’, tapi juga ikut menentukan nasib bangsa,” tegas Siti Nur Zulaikha. “Betapa berartinya wanita dalam memperjuangkan hak-hak wanita dalam berbangsa dan bernegara.”
Pada acara silaturahim itu hadir antara lain Aisyah Rais selaku sesepuh atau Pembina Permata Ummat.
Aisyah Rais juga turut memberikan pembekalan dan motivasi kepada seluruh Bacaleg Partai Ummat untuk memenangkan Pemilu 2024 baik itu Bacaleg DPRD, DPRD Provinsi, maupun DPR RI.
Sementara itu, Ustadz Nurhadi yang diundang dalam acara tersebut berharap Partai Ummat siap bergerak dan menggerakkan umat untuk memenangkan Pemilu 2024.
“Rangkul semua calon pemilih tanpa membeda-bedakan kelompok NU, Muhammadiyah, atau ormas apapun,” ujar Ustadz Nurhadi.
Ustadz Nurhadi juga mengingatkan agar kader Parai Ummat tidak mudah diadu domba seraya mengucapkan selamat berjuang kepada Siti Nur Zulaikha dan semua Bacaleg lain agar kelas bisa duduk di kursi legislatif dan memperjuangkan nasib rakyat.
Di bagian lain, Ibu Atik menyampaikan ucapan penyemangat ibu-ibu sebagai penguat ghiroh perjuangan memenangkan Bacaleg dan Pemilu 2024
“Perempuan jangan alergi politik. Mari berjuang bersama untuk menuju Indonesia ada perubahan dan kebersamaan menuju masyarakat adil dan makmur,” kata Atik.***
