JAKARTA, difanews.com — Masih ingat kiprah spektakuler Naseem Hamed yang terakhir naik ring Mei 2002? Salah satu petinju paling nyentrik di atas ring ini punya rekor mengesankan. Hanya 1 kali kalah dalam 37 kali bertarung.
Satu-satunya kekalahan dialami Naseem ‘Prince’ Hamed saat bertarung dengan Marco Antonio Barrera. Mantan juara kelas bulu WBO ini mundur sebagai juara kelas bulu IBO setelah menang angka atas Manuel Calvo pada Mei 2002.
Kini, Naseem punya penerus. Namanya Aadam Hamed, 23 tahun.
Hebatnya, Aadam akan melakoni debut pro-nya langsung sebagai co-main event duel perebutan gelar kelas berat antara Oleksandr Usyk dan Daniel Dubois di Polandia.
Usyk juara kelas berat WBA/IBF/WBO, sementara Dubois penantang wajib WBA dengan statusnya sebagai juara kelas berat WBA regular.
Sebagai ayah, seperti dilaporkan boxing247.com, Naseem sangat percaya diri sang anak akan jadi bintang besar seperti dirinya.
“Saya ayah yang sangat, sangat bangga. Saya orang yang selalu percaya diri dengan kemampuan saya dan dengan kemampuan anak saya,” ujar petinju Inggris ini.
Naseem juga menegaskan sang anak akan menjadi bintang di masa depan. “Saya sangat percaya. Insya Allah,” tegasnya.
Sebagai anak seorang mantan bintang, tentu jadi beban bagi Aadam. “Tapi, saya akan mengenakan sepatu saya sendiri dan menjadi diri saya sendiri,” ujar Aadam yang tak ingin diasosiasikan seperti sang ayah.
“Saya sangat percaya diri untuk menunjukkan skill saya sendiri dan melakukan hal-hal besar di tinju.”
Belum jelas dengan siapa Aadam Hamed akan bertarung.
Duel Oleksandr Usyk vs Daniel Dubois digelar di Wroclaw, Polandia, 26 Agustus 2023.***
