JAKARTA, difanews.com — Tyson Fury (33-0-1, 24 KO) sudah tiga kali bertarung dengan Deontay Wilder (43-2-1, 42 KO). Jika sampai terjadi tetralogi atau duel keempat, John Fury, ayah Tyson Fury, akan berakhir dengan kematian di atas ring.
Saat ini, tim Fury tengah bernegosiasi dengan tim Oleksandr Usyk untuk pertarungan yang sudah dijadwalkan pada 29 April di Wembley Stadium, London. Untuk jaga-jaga jika duel itu batal, Fury kabarnya sudah mencari-cari lawan alternatif. Salah satunya Deontay Wilder.
“Saya khawatir jika ia bertarung dengan Wilder. Sebab, jika itu sampai terjadi, saya khawatir ia akan membunuhnya di atas ring,” kata John Fury, dikutip Ringnews24 dari The Mirror.
“Tengkorak Wilder retak, tengkoraknya retak seperti telur. Hal semacam itu tidak bisa diperbaiki jadi jika Tyson memukulnya lagi dia bisa membunuhnya.
Menurut John, tengkorak kepala Wilder sebenarnya pernah retak. “Jika ia memukulnya lagi, ia bisa membunuhnya.”
“Jadi, saya bilang kepadanya, ‘kalau kau tidak menginginkan pemakaman lewat tangan Anda dan kematian Deontay Wilder, jauhkan dia.’”
Tyson Fury dan Deontay Wilder sudah tiga kali bertarung. Skor 2-0-1 (2 kali menang 1 kali draw). Dua kekalahan Wilder itu terjadi melalui TKO ronde 7 dan KO ronde 11.
“Ia sudah tiga kali mengalahkannya [Fury dipandang menang di duel pertama]. Tiga kali pembantaian.”
“Jadi, biarkan dia [Wilder] bertarung dengan orang lain yang bisa dia pukul dan jatuh dengan sekali pukul. Saya tidak mau Fury vs Wilder. Saya tidak mau pergi ke pemakaman dan tahu bahwa korban meninggal akibat anak saya sendiri.”
Karena itu, menurut John Fury, Deontay Wilder lebih baik pensiun ketimbang terus berkarier di tinju kelas berat.
“Saya punya anak dan cucu, saya mencintai mereka semuanya dan saya tak ingin terjadi hal itu [petinju tewas] pada anak saya, dan tentu saja saya tak ingin hal itu terjadi pada orang lain,” tegas John.
