Jakarta, difanews.com — Sebagai negara dengan umat muslim terbanyak di dunia, Indonesia punya peluang untuk memperkuat sektor ekonomi syariah. Dengan kurang lebih 222 juta penganut, umat Islam Indonesia mampu tampil sebagai pemain ekonomi syariah terbesar di dunia.
Salah satu langkah yang harus dilakukan adalah dengan memanfaatkan digitalisasi agar ekonomi syariah di Indonesia dapat terus berkembang. Hal inilah yang dilakukan Tokopedia melalui platform syariahnya yaitu Tokopedia Salam.
Head of Tokopedia Salam Garri Juanda mengatakan platform digital dapat berperan sebagai percepatan pertumbuhan ekonomi syariah di Indonesia mulai dari produk halal hingga keuangan syariah. Karena itulah Tokopedia Salam mengambil peran untuk membantu mendorong pemerataan ekonomi syariah di Indonesia.
“Tokopedia Salam merupakan solusi dari hulu ke hilir, mulai dari ketersediaan produk dan layanan, hingga pembayaran, bagi masyarakat yang memiliki kebutuhan akan produk dan layanan yang baik,” beber Garri dikutip dari website Tokopedia, Rabu (30/12/2020), dikutip finance.detik.com.
“Melalui sederet inisiatif ini, kami terus berkomitmen mendorong pertumbuhan ekonomi syariah di Indonesia secara digital.”
Lebih lanjut, Garri mengatakan dalam membantu mendorong pertumbuhan ekosistem syariah tersebut, Tokopedia telah melakukan berbagai kegiatan dan juga program. Akhir Maret lalu, misalnya, Tokopedia menyediakan kemudahan bagi pelanggan untuk membeli produk halal secara online tanpa harus keluar rumah.
“Berdasarkan riset yang kami lakukan terhadap pengguna Tokopedia, lebih dari 80% responden menyatakan memiliki kebutuhan untuk membeli produk makanan bersertifikat halal,” tutur Garri.
Selain itu, Tokopedia Salam juga memudahkan penggunanya untuk berkurban yang bekerja sama dengan 9 lembaga pengelolaan kurban amanah. Tokopedia Salam juga mengadakan festival Halal & Goodnes Festival pada 25 November, untuk mendorong para pegiat usaha, terutama UMKM lokal, meningkatkan daya saing bisnis di industri halal.
Baru-baru ini, Garri mengatakan Tokopedia Salam juga berkolaborasi dengan Rumah Yatim untuk menghadirkan program Kado Akhir Tahun untuk Anak Yatim hingga 31 Desember 2020. Program ini untuk membantu anak-anak dari keluarga pra-sejahtera, terutama mereka yang membutuhkan perlengkapan belajar dalam menyambut semester baru.
Tokopedia Salam juga mencatat, sepanjang 2020 hingga November, masyarakat Indonesia telah berdonasi lebih dari Rp 42 miliar lewat Tokopedia. Nilai tersebut naik lebih dari 6,5x lipat dari periode yang sama di tahun sebelumnya.
“Donasi dari pengguna Tokopedia ini secara berkala disalurkan kepada yang membutuhkan oleh berbagai lembaga kemanusiaan terpercaya,” tutur Garri.
Garri pun melihat dari pencapaian tersebut, Indonesia memiliki potensi yang besar untuk mengembangkan ekonomi syariah lewat digitalisasi. Untuk itu, Garri menuturkan Tokopedia Salam akan menjalin kerja sama dengan lebih banyak mitra termasuk UMKM.
Sebagai informasi, Tokopedia Salam merupakan platform yang menyediakan produk dan layanan, hingga pembayaran bagi masyarakat muslim. Tokopedia Salam menghadirkan lebih dari 21 juta produk yang terkurasi oleh lebih dari 700.000 penjual.
