Himbauan Polres Sukabumi Tidak Dibenarkan Untuk Perang Sarung
Sukabumi, Difanews.com – Seiring maraknya tradisi perang sarung yang dilakukan anak – anak maupun remaja, Pihak Polisi Resort ( Polres ) sukabumi mengeluarkan himbauan tidak diperbolehkan melakukan aktivitas perang sarung karena dinilai sangat membahayakan bagi keselamatan.
Kegiatan perang sarung ini dilakukan pada bulan ramadhan setelah melaksanakan shalat taraweh maupun pada pertengahan malam, Bukan tradisi yang baik untuk generasi muda untuk melakukan aktivitas tersebut masih banyak aktivitas positif lain nya yang lebih bermanfaat.
Pihak polisi sektor ( Polsek ) Cicurug pun turut turun kelapangan untuk menertibkan generasi muda agar tidak melakukan aktivitas perang sarung dan sekaligus sebagai bentuk menegakan himbauan dari polres.
Setiap malam di bulan ramadhan anggota polsek dibentuk tim untuk menyusur jalan protokol bahkan sampai masuk ke pelosok perkampungan, Bilamana ditemukan ada gerombolan remaja sedang nongkrong pihak polsek langsung membubarkan sekaligus menghimbau agar kembali ke rumah nya masing – masing.
Langkah ini diambil guna menekan aktivitas perang sarung yang dilakukan generasi muda, Tak ayal sarung yang digunakan sebagai alat untuk aktivitas itu bahkan ditambahkan batu, paku bahkan gear motor sehingga membahayakan keselamatan.
Himbauan ini pun bukan hanya untuk generasi remaja saja sekaligus untuk kerjasama orang tua agar lebih memperhatikan anak nya, Tidak diperbolehkan keluar malam sehingga bisa terhindar dari perang sarung.