News

Anak Petani Karet Lulus Pegawai PT PHRZ 4 Adera Field Beri Motivasi

PENDOPO, DIFANEWS – Merdi Sariyansyah lahir di Desa Betung Kecamatan Abab, Kabupaten PALI merupakan anak pertama dari pasangan Basarudin dan Saidia dimana pekerjaan kedua orang tuanya adalah petani karet pendidikannya tidak lulus SD semua.

Merdi mulai dari kelas 6 SD sudah membantu orang tua untuk menyadap karet sampai SMA, kemudian setelah mau lulus SMA sempat bingung melanjutkan ke jenjang perkuliahan dimana kedua orang tuanya tidak mampu secara ekonomi menyekolahkan ke jenjang perkuliahan dan akhirnya alhamdulillah saat itu ada program beasiswa Pertamina di lakukan membatu warga di area operasi Pertamina Zona 4.

“Alhamdulillah setelah mengikuti berbagai seleksi saya dinyatakan lulus seleksi, kemudian Merdi memulai Pendidikan di Politeknik Akamigas Palembang Tahun 2014 di Jurusan Teknik Eksplorasi Produksi Migas,” ujarnya.

Merdi menempuh pendidikan di akamigas selama 3 tahun, Merdi mengungkapkan sangat terbantu adanya beasiswa dari Pertamina ini dikarenakan diberikan beberapa fasilitas diantaranya uang saku, uang biaya kuliah, uang pulsa, uang kontrakan sampai uang sertifikasi dimana jika biaya sendiri tidak akan mampu membayar itu semua, Merdi juga sangat berkesan selama kuliah di politeknik akamigas Palembang.

“Dimana kami tidak hanya diajarkan secara ilmu perminyakan tetapi kami di bimbing secara keagamaan melalui kajian di berikan dosen-dosen kami tercinta sehingga membentuk karakter religi di khususkan mahasiswa menerima beasiswa Pertamina. Kemudian, kami di bentuk berjiwa disiplin dimana hal ini sangat berguna ketika kami bekerja,” sebutnya.

Setelah menempuh pendidikan 3 tahun ia pun lulus Agustus 2017 mencoba mencari keberuntungan di dunia kerja, sebelum bekerja di Pertamina EP Zona 4 Adera Field Merdi pernah bekerja di PT Pama Persada Nusantara dan di Contraktor PT Tanjung Enim Lestari (TEL).

“Kemudian, baru di 2023 lalu saya mengikuti tes di Pertamina Hulu Energi (PHE) dan dinyatakan lulus hingga akhirnya saya ditugaskan di Pertamina Hulu Rokan (PHR) Zona 4 Adera Field sebagai Operator Benuang Compressor Station,” jelasnya.

Pada 2024 PHE membuka lowongan BKJT (Bimbingan Keahlian Juru Teknik) dan Merdi merupakan 1 dari 71 orang diterima di PHE. Pertamina EP Zona 4 Adera Field sendiri merupakan bagian dari Subholding Upstream dibawah PHE, Adera Field dioperasikan oleh hampir 90% pekerja (Pegawai, TKJP, dan Kontraktor) berasal dari Kabupaten PALI.

Tak ingin hanya berbagi kisah sendiri, Merdi berharap banyak anak-anak muda dapat terinspirasi dari kisahnya, dalam kesempatan itu menyampaikan, kepada generasi muda apalagi generasi muda banyak keterbatasan tetap semangat dalam meraih cita-cita walau dalam kondisi sulit sekalipun.

“Bagi adik-adik mungkin ingin mengikuti jejak saya, mari berpikiran bahwa keterbatasan ekonomi tidak menutup kemungkinan kita untuk terus maju menggapai cita-cita. Kalian bisa raih itu semua asal kalian mau berjuang terus. Sampai saat ini PT Pertamina masih terus membuka Beasiswa Pendidikan Non Ikatan Dinas setiap tahunnya dan saat ini sudah ada 11 angkatan. Jadi jangan sia-siakan kesempatan itu setiap tahunnya akan di buka kesempatan ini, besar harapan kalian untuk bisa juga mendapatkan beasiswa di Pertamina Zona 4 dan bekerja di industri Migas ini. Maka teruslah belajar dan gapai mimpimu bersama Pertamina,” tulis Merdi mengakhiri kisahnya saat itu seraya mengucapkan terima kasih dan emotion senyum.

Sementara itu diketahui, sejak 2014 hingga 2024 saat ini Program Beasiswa Pendidikan Non Ikatan Dinas dari Pertamina Hulu Rokan (PHR) Zona 4 telah berhasil memberikan pendidikan beasiswa kepada 81 penerima. (ril)

Show More

Related Articles

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Back to top button