Jakarta, difanews.com — Tim Futsal Black Steel Manokwari tak menemukan lawan sepadan di turnamen futsal Hari Pahlawan di Lapangan Futsal Mutiara Hitam Plimak, Jayapura.
Lolos ke final, Black Steel, juara Liga Pro 2016, mengalahkan Israel FC, 8-3, Rabu (25/11/2020) malam waktu setempat.
Saat ini, Black Steel memang jadi salah satu tim elite di kancah futsal nasional. Hampir sebagian pemainnya ikut membela tim nasional Indonesia.
Di turnamen kali ini, kekuatan Black Steel makin sulit ditandingi karena diperkuat dua pemain sepakbola Persipura Jaya, Boaz Solossa dan Ian Luis Kabes.
Kepada seputarpapua.com, ketua panitia H Hamzah mengatakan, turnamen digelar antara lain untuk memberikan peluang kepada tim PON Papua mendapatkan lawan-lawan tangguh sebagai persiapan menuju PON.
“Tim PON Papua sebenarnya ingin melakukan uji coba ke luar, tapi belum terlaksana karena pandemi Covid-19. Di turnamen ini mereka mendapatkan lawan yang betul-betul sepadan atau yang terbaik. Kalau cuma uji coba biasa, saya rasa tidak maksimal,” kata Hamzah.
Pemilik Ifan Sport Papua ini mengatakan bahwa turnamen futsal akan terus dilakukan tiap tahun, terutama di momentum hari-hari besar.
Menurutnya futsal banyak diminati anak muda Papua yang memiliki bakat berkualitas. Di turnamen seperti ini mereka bisa menyalurkan bakat mereka.
“Kami juga rencanakan turnamen dalam rangka Natal. Tujuannya untuk menjaga kekompakan antarpemain futsal di Papua,” tambahnya.
Black Steel sendiri lolos ke final setelah mengalahkan tim unggulan lainnnya yaitu tim PON Papua yang diperkuat Ardiansyah Runtuboy dengan skor 11-7.
Sementara di final, Israel FC yang diperkuat pesepakbola Titus Bonai harus puas di posisi kedua. Tibo mencetak satu gol balasan untuk Israel FC.
Evan Soumilena, pemain Timnas yang memperkuat Black Steel menjadi top skor dengan 23 gol, sementara Theo Numberi (Israel FC) menjadi Pemain Terbaik.
Boaz mencetak lima gol sepanjang turnamen, meski gagal menyumbang gol di partai final.
Juara: 1. Black Steel; 2. Israel FC; 3. Tim PON Papua
