News

Calon Presiden dan Calon Wakil Presiden Alumni UGM, Siapa Saja Mereka?

JAKARTA, difanews.com- Sebagian besar calon presiden (capres) dan kandidat calon wakil presiden (cawapres) ternyata merupakan alumni dari Universitas Gajah Mada (UGM). Siapa saja individu-individu yang dimaksud?

Saat ini, sudah ada tiga nama yang telah diumumkan menjadi calon presiden (capres), yakni Anies Baswedan, Ganjar Pranowo, dan Prabowo Subianto. Dari ketiga nama tersebut, hanya Anies yang telah mengumumkan pendampingnya, yakni Muhaimin Iskandar atau Cak Imin.

Sementara, baik kubu Ganjar maupun Prabowo sejauh ini hanya memberikan sinyal-sinyal mengenai pendampingnya. Ada nama almamater UGM lain yang masuk bursa kuat cawapres tahun depan. Jika kemudian almameter UGM lainnya dipilih maju cawapres maka UGM bisa mewakilkan dua nama capres dan dua nama cawapres tahun depan.

Sederet nama-nama macam Ridwan Kamil, Gibran Rakabuming, Erick Thohir, Agus Harimurti Yudhoyono (AHY), Mahfud MD, Airlangga Hartarto, hingga Sandiaga Uno muncul ke permukaan sebagai pendamping pertarungan politik mereka tahun depan.

Berikut deretan bacapres dan kandidat bacawapres yang merupakan lulusan UGM sebagaimana telah dirangkum oleh CNBC.

Mari kita mulai dari bacapres dari Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP) Ganjar Pranowo. Ganjar merupakan lulusan UGM. Ia lulus dari Fakultas Hukum UGM dengan dosen penguji skripsi Prof. Nindyo Pramono. Meskipun demikian, tercatat setelah hampir 15 tahun lulus dari Kampus Biru, Ganjar melanjutkan pendidikanya di Program Pascasarjana (S2) UI, dengan mengambil jurusan Ilmu Politik.

Selanjutnya, bakal calon Presiden Anies Baswedan juga merupakan lulusan UGM di Fakultas Ekonomi lulusan 1995. Dia terpilih menjadi Ketua Senat universitas pada kongres 1992 dan membuat beberapa gebrakan dalam lembaga kemahasiswaan di UGM.

Anies membentuk Badan Eksekutif Mahasiswa (BEM) sebagai lembaga eksekutif memosisikan senat sebagai lembaga legislatif yang disahkan oleh kongres pada 1993.

Selanjutnya, pendamping Anies dalam gelaran Pilpres 2024, Cak Imin, memperoleh gelar sarjana (S1) di Fakultas Ilmu Sosial & Ilmu Politik (Fisip) UGM pada 1991.

Di tengah dominasi UGM di Program Sarjana (S1) para kandidat Bacapres dan Bacawapres, tercatatnya Cak Imin sebagai alumnus master (S2) di bidang manajemen komunikasi di Universitas Indonesia (UI) pada 2001 bisa menjadi semacam oase kampus asal Depok tersebut.

Airlangga Hartarto, yang akhir-akhir ini diisukan akan menjadi bacawapres salah satu kandidat capres, juga sempat kuliah di UGM. Airlangga, yang sedang mengemban jabatan Menteri Koordinator Bidang Perekonomian, merupakan sarjana teknik di jurusan Teknik Mesin, Fakultas Teknik, UGM.

Selepas dari UGM, Airlangga melanjutkan pendidikan dengan mengikutip Advanced Management Program (AMP) Wharton School, University of Pennsylvania, Philadelphia, Amerika Serikat (AS). Airlangga juga meraih gelar Master of Business Administration (MBA), Monash University, Melbourne, Australia dan Master of Management Technology (MMT), Melbourne Business School – University of Melbourne, Australia.

Nama Mahfud MD yang juga disebut-sebut dalam bursa bacawapres ternyata sempat menempuh gelar strata pertama di UGM. Mahfud MD, yang kini menjabat sebagai Menteri Koordinator Bidang Politik, Hukum, dan Keamanan (Menkopolhukam), merupakan lulusan S1 Fakultas Sastra dan Kebudayaan UGM, jurusan Sastra Arab. Dirinya juga merupakan jebolan sarjana Fakultas Hukum, jurusan Hukum Tata Negara, Universitas Islam Indonesia (UII), Yogyakarta.

Mahfud MD juga kembali melanjutkan studi di program pascasarjana (S2) di bidang Ilmu Politik dan program doktoral (S3) dalam Ilmu Hukum Tata Negara yang keduanya diselesaikan di UGM.

Sementara, bacapres dari Partai Gerindra Prabowo Subianto merupakan jebolan American School di London, Inggris dan AKABRI Magelang.

Lebih lanjut, Ridwan Kamil, yang merupakan salah satu nama yang dikabarkan masuk pertarungan bacawapres, merupakan alumnus Institut Teknologi Bandung (ITB), peraih gelar sarjana teknik arsitektur pada 1995 di kampus yang berlokasi di Bandung, Jawa Barat tersebut. Ridwan Kamil kemudian melanjutkan studi master di University of California, Berkeley, AS pada 1999.

Sedangkan, Gibran, yang menjabat sebagai Wali Kota Surakarta lulus dari Management Development Institute of Singapore pada 2007. Putra Presiden RI Joko Widodo (Jokowi) tersebut kemudian melanjutkan pendidikan ke program Insearch di University of Technology Sydney Insearch, Sydney, Australia dan lulus pada 2010.

Selanjutnya, Sandiaga Uno meraih gelar Bachelor of Business Administration dari The Wichita State University, AS, dan Erick Thohir memegang gelar Bachelor of Arts dari Glandale University, AS (1991). Terakhir, AHY merupakan lulusan Akademi Militer pada tahun 2000.

Show More

Related Articles

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Back to top button