Dua Gol Olmo Bawa Blaugrana ke Puncak, Atletico Madrid Menguntit di Posisi Ketiga

Juara bertahan Barcelona naik ke puncak klasemen La Liga pada Sabtu (29/11) setelah menang 3-1 atas Alaves, di mana gelandang Dani Olmo mencetak dua gol.

Setelah Pablo Ibanez membawa tim tamu unggul secara mengejutkan di menit pertama, Barca membalas melalui bintang remaja Lamine Yamal.

Olmo memberikan keunggulan kepada Barca di pertengahan babak pertama dan kemudian mencetak gol di menit-menit akhir untuk memastikan kemenangan mereka dalam pertandingan kedua di Camp Nou yang sebagian sedang direnovasi.

Barca memimpin Real Madrid, yang berada di posisi kedua, dengan selisih dua poin sebelum tim asuhan Xabi Alonso mengunjungi Girona pada Minggu (30/11) waktu setempat.

Atletico Madrid naik ke posisi ketiga, tertinggal satu poin di belakang Los Blancos, dengan kemenangan 2-0 atas Real Oviedo, berkat brce Alexander Sorloth.

Setelah dihancurkan Chelsea 3-0 di Liga Champions pada pertengahan pekan, perayaan ulang tahun Barca yang ke-126 sedikit diredam, tetapi mereka mampu memenangkan pertandingan liga keempat berturut-turut.

“Mereka mengejutkan kami di menit pertama, tetapi tim bangkit dengan baik dari situasi itu, mempertahankan ide kami (tentang cara bermain),” kata Olmo kepada DAZN.

Barca tampil tanpa Ronald Araujo dan Frenkie de Jong, sementara Jules Kounde dicadangkan setelah gol bunuh dirinya di Stamford Bridge.

Pelatih Hansi Flick memainkan winger Brasil, Raphinha, untuk kali pertama setelah pulih dari cedera dan juga memasukkan Marc Bernal kembali ke lini tengah untuk starter pertamanya bersama Barca sejak Agustus 2024 menyusul cedera jangka panjang setelah operasi lutut.

Barcelona meraih kemenangan besar 4-0 atas Athletic Bilbao dalam pertandingan kandang pertama mereka akhir pekan lalu, tetapi Alaves menawarkan perlawanan yang jauh lebih sengit.

Tim tamu unggul dalam menit pertama, dengan Ibanez melepaskan tembakan setelah Marc Casado gagal menghalau tendangan sudut.

Tim asuhan Flick merespons dengan cepat ketika Yamal melepaskan tembakan keras ke sudut atas gawang saat Raphinha menemukannya dengan umpan silang mendatar.

Kiper Barca, Joan Garcia, melakukan penyelamatan luar biasa untuk menepis tembakan Calebe beberapa menit sebelum tuan rumah memimpin. Raphinha memotong bola untuk diselesaikan Olmo ke tiang dekat.

Yamal hampir memperpanjang keunggulan Barca, tetapi setelah melewati Antonio Sivera, tembakannya hanya mengenai tiang gawang.

Playmaker Barca, Pedri Gonzalez, juga kembali dari cedera di babak kedua sebagai pemain pengganti, disambut meriah oleh 45.000 penggemar yang memenuhi tiga tribun terbuka.

Kedua tim memiliki beberapa peluang bagus sebelum Olmo mencetak gol ketiga di waktu tambahan, mengalahkan Sivera setelah assist dari Yamal..

“(Flick) merasa bahwa tim tidak bermain dalam kondisi terbaiknya, dan saya setuju,” kata Raphinha.

“Kami harus banyak berkembang, tetapi meskipun demikian, saya pikir yang paling penting hari ini adalah pulang membawa kemenangan.”

Flick berpendapat timnya terlalu banyak kehilangan bola, tetapi ia senang dengan hasilnya dan, yang terpenting, dengan kembalinya pemain kunci Raphinha dan Pedri sebelum Barca menjamu Atletico pada Selasa.

“Saya sangat senang mereka kembali… Saya senang kami memenangkan tiga poin, ini adalah hal terpenting untuk hari ini,” kata Flick.

Atletico Pertahankan Tekanan

Brace  Sorloth di babak pertama membantu Atletico meraih kemenangan mudah melawan Oviedo yang berada di dasar klasemen, di stadion Metropolitano.

Tim asuhan Diego Simeone tak terkalahkan dalam 13 pertandingan liga setelah kekalahan di hari pembukaan oleh Espanyol, dan tertinggal tiga poin dari pemimpin klasemen Barca.

Sorloth membuka skor dari jarak dekat setelah 16 menit dan mencetak gol keduanya 10 menit kemudian, dengan kedua gol diumpan oleh David Hancko.

“Apakah itu untuk 15, 20, 60, atau 90 menit, (Sorloth) adalah pemain yang sangat penting bagi kami karena ia memiliki karakteristik yang tidak dimiliki pemain lain di tim,” kata Simeone kepada DAZN.

“Kami membutuhkannya untuk tampil dengan cara ini, itulah penyerang yang dibutuhkan tim dan saya bayangkan dia juga akan senang dengan penampilannya dan gol-golnya.”

Setelah awal musim yang tidak konsisten, tim asuhan Simeone telah menemukan ritme permainan mereka.

“Saya pikir sekarang kami bermain bagus, tidak hanya secara defensif tetapi juga ofensif,” kata kiper Jan Oblak kepada DAZN.

“Yang benar adalah, kami telah bermain bagus, tetapi kami harus mempertahankannya karena masa lalu tidak penting. Yang penting adalah masa depan.”***

Sumber: France24