Dukung Pemerintah, Kadin Sukses Lakukan Vaksin Massal di Jatim
JAKARTA, DIFANEWS.COM — Kamar Dagang dan Industri (Kadin) Indonesia sukses menggelar vaksinasi massal di Gresik dan Bawean, Provinsi Jawa Timur.
Ketua Kadin Indonesia, Arsjad Rasjid mengatakan kegiatan tersebut merupakan salah satu upaya Kadin dalam mendorong percepatan vaksinasi untuk capai herd immunity (kekebalan kelompok) melalui semakin gencar melakukan vaksinasi massal di berbagai daerah.
“Kadin Indonesia bekerja sama dengan pemerintah daerah dan semua pihak, termasuk dengan pihak swasta dan korporasi untuk bersama-sama melaksanakan vaksinasi dan juga bantuan sosial,” ujar Arsjad Rasjid, Sabtu (16/10).
Menurutnya, situasi saat ini semakin membaik seiring dengan target program-program percepatan vaksinasi yang dilakukan pemerintah bersama dengan berbagai unsur masyarakat.
“Kami dari dunia usaha tentunya sangat mengapresiasi menjadi bagian dari program besar ini, semoga masalah kesehatan segera teratasi dan pandemi segera berakhir agar iklim usaha dan perekonomian bisa cepat pulih,” terangnya.
Gresik dan Bawean merupakan bagian dari wilayah Jawa Timur yang masuk dalam daerah sasaran untuk dilakukannya vaksinasi massal.
Alokasi vaksin yang disediakan mencapai 10.000 dosis untuk 5.000 orang akseptor, yakni 200 orang di Gresik dan 4.800 orang di Bawean.
Alokasi vaksin gotong royong (VGR) yang disediakan ini adalah bentuk kerjas ama Kadin dengan korporasi yang melakukan program CSR, diantaranya BP Berau Ltd, Britcham, PT HM Sampoerna Tbk dan HSBC.
“Kami berharap daerah-daerah yang masih memerlukan vaksin dan belum mendapatkan kesempatan untuk divaksinasi karena jauhnya jangkauan bisa terbantu dengan mobil vaksin keliling,” kata Arsjad.
Arsjad menjelaskan, program mobil vaksin keliling ini adalah gerakan menjemput bola. Mobil ini datang ke masyarakat untuk pangkas kendala mobilitas agar masyarakat bisa mendapatkan akses vaksinasi dengan cepat dan mudah.
Selain program vaksinasi masal dan mobil vaksin keliling di Gresik dan Bawean, Kadin Indonesia bersama perusahaan B2B e-commerce Gudang Ada juga melaksanakan penyaluran 4.000 paket bantuan sosial kepada masyarakat yang membutuhkan dan terdampak pandemi.