Everton Takkan Dijual, Kata Bos Farhad Moshiri
JAKARTA, difanews.com — Farhad Moshiri, pemegang saham mayoritas klub Premier League Inggris Everton, menegaskan kepada fan bahwa ia takkan menjual klub.
Saat ini, tersiar desas-desus bahwa sebuah konsorsium yang dipimpin mantan kepala eksekutif Manchester United dan Chelsea Peter Kenyon akan membeli The Toffees. Duitnya berasal dari taipan real estat Amerika Serikat Maciek Kaminski dan miliarder pertambangan dan raja investasi John Thornton.
Tapi, Kamis (14/7) pagi, melalui website klub, Farhad Moshiri menulis sebuah surat untuk fan bahwa siapa pun yang mau menggelontorkan modal untuk Everton, hanya akan jadi pemegang saham minoritas.
“Tapi saya ingin meyakinkan Anda semua bahwa Everton Football Club tidak untuk dijual,” tegas Moshiri.
Everton membukukan kerugian kumulatif lebih dari 370 juta sterling selama tiga tahun keuangan, menyusul investasi besar untuk memperbaiki kualitas tim.
Kevin Thelwell diangkat sebagai direktur sepakbola pada Februari, tetapi ada ketidakpuasan yang berkembang di antara banyak penggemar atas transfer klub selama masa jabatan Moshiri.
“Komitmen saya kepada klub tetap kuat dan fokus. Kevin Thelwell serta ketua saat ini bekerja keras untuk mendatangkan pemain baru untuk meningkatkan skuad Frank Lampard,” tambah Moshiri.
“Akan ada pemain baru dan saya meminta pendukung menilai kami di akhir jendela transfer – bukan sekarang – dan membaca saluran resmi klub untuk mendapatkan informasi.” *