Indonesia Dibantai UEA di Dubai

JAKARTA, difanews.com — Setelah kalah 0-4 dari Vietnam pada 7 Juni, tim nasional Indonesia diharapkan mampu bangkit pada pertandingan terakhir Babak 2 Grup G Kualifikasi Piala Dunia 2022 di Dubai, Uni Emirat Arab. Namun, bukannya menang melawan tuan rumah, Indonesia malah tersungkur 0-5, Jumat (11/6) kemarin.
So, ini kekalahan kedua dengan skor yang sama setelah pada 10 Oktober 2019 di Al Maktoum Stadium, Indonesia juga kalah 0-5 dari Uni Emirat Arab
Dengan demikian, dalam 8 kali bertanding di Grup G, tim Garuda hanya imbang satu kali, 2-2 melawan Thailand. Selebihnya kalah. Indonesia total mencetak 5 gol dengan 27 kali kejebolan dan duduk sebagai juru kunci dengan poin 1.
Pada pertandingan Jumat malam tadi di Stadion Zabeel, lima gol UEA dicetak Ali Mabkhout menit 22 dan 49, Fabio De Lima menit 28 dan 55, serta Sebastian Tagliabue menit 86.
Pada pertandingan ini Evan Dimas nyaris mencetak gol lewat sepakan penalti di pertengahan babak pertama. Namun tendangannya masih bisa ditepis kiper UEA, Ali Khaseif.
Asisten pelatih Timnas Indonesia, Choi In-cheul mengakui kualitas lawan berada jauh di atas timnya.
“Kami ucapkan selamat untuk Uni Emirat Arab. Kami kalah dan tak bisa menguasai pertandingan itu saya kira karena kami tidak bisa mencetak gol dari titik penalti tadi, kalau kita sukses, mungkin kami bisa bangkit dan akan memberikan sedikit suntikan motivasi,” kata Choi In-cheul saat jumpa pers usai laga.
“Tapi kami belajar dari pengalaman bertanding dan kekalahan ini, pasti nanti tim ini akan berkembang, karena pemain kami rata-rata berusia muda, jadi ke depannya saya yakin sepakbola Indonesia akan menjadi lebih baik lagi,” tegasnya di laman pssi.org.
“Jujur kami tidak puas dengan penampilan selama babak kualifikasi ini. Padahal kami sudah melakukan persiapan dan latihan dengan baik,” tambah pelatih kepala Shin Tae-yong.
“Kami juga banyak kalah dalam pengalaman bertanding. Kami punya banyak pemain muda, sepakbola Indonesia punya harapan besar disitu. Seharusnya kami bisa lebih baik lagi, tapi pasti ke depannya tentu lebih baik, saya yakin itu,” tutupnya.