Manchester United Hadiahkan Kemenangan bagi Mendiang Sir Bobby Charlton
JAKARTA, difanews.com: Kabar duka merebak ketika Manchester United bersiap menjalani pertandingan melawan Sheffield United di Bramall Lane, Sabtu atau Minggu (22/10) dinihari.
Mantan pemain legendaris mereka, Sir Bobby Charlton, meninggal dunia.
Man U menang 2-1 atas Sheffield dan mempersembahkan kemenangan itu bagi median pemain legendaris Man U Bobby Charlton.
Dua gol Man U dicetak Scott McTominay dan Diogo Dalot, sementara gol balasan Sheffield dilesakkan Oliver McBurnie.
“Kami harus mengucapkan selamat tinggal yang pantas, mengenang Bobby Charlton karena apa yang dia lakukan luar biasa. Dia luar biasa di dalam dan di luar lapangan. Kami ingin mengingat Sir Bobby dan saya pikir kami melakukannya dengan cara yang luar biasa,” kata Ten Hag, pelatih Man U, dilansir Sky Sports.
Hampir seluruh karier Bobby Charlton memang dihabiskan bersama Man U, 1956-1973, mencetak 249 gol dalam 758 laga. Ia juga merupakan salah satu anggota tim Man U yang selamat dalam tragedi pesawat Munich 1958, dan kini menjadi survivor terakhir yang meninggal dunia.
Bersama tim Setan Merah, ia memenangi tiga gelar Liga Inggris, satu Piala FA, dua Charity Shield, dan satu European Cup (kini Liga Champions). Ia juga sukses memenangi Piala Dunia 1966 bersama Timnas Inggris.
Charlton tercatat bermain 106 kali dan mengemas 49 gol bagi Timnas Inggris.
Dengan kepergian Sir Bobby, skuad juara 1966 yang masih hidup kini tersisa empat orang, yakni Sir Geoff Hurst, Terry Paine, Ian Callaghan, dan George Eastham.
Charlton meninggal dunia pada Sabtu (21/10) malam WIB. Mantan pemain timnas Inggris tersebut menghembuskan nafas terakhirnya pada usia 86 tahun.
“Manchester United berduka atas meninggalnya Sir Bobby Charlton, salah satu pemain terhebat dan paling dicintai dalam sejarah klub ini,” demikian bunyi pernyataan resmi Manchester United.
“Keluarganya ingin menyampaikan terima kasih kepada semua orang yang telah berkontribusi terhadap perawatannya dan kepada banyak orang yang telah mencintai dan mendukungnya. Kami meminta privasi keluarga dihormati untuk saat ini,” bunyi pernyataan keluarga.
Charlton berasal dari akademi United dan kemudian menjadi salah satu pemain terhebat klub, yang terkenal selamat dari bencana udara Munich pada usia 20 tahun.
“Setelah pensiun, ia mengabdi pada klub sebagai direktur selama 39 tahun. Rekor pencapaian, karakter, dan pengabdiannya yang tak tertandingi akan selamanya terukir dalam sejarah Man U dan sepakbola Inggris; dan warisannya akan tetap hidup melalui karya Sir Bobby Charlton Foundation yang mengubah kehidupan.
