Sepakbola IndonesiaSports

Match Day 5 Liga Jakarta U17 Piala Gubernur Terjadi Hujan Kartu Merah

“Kartu merah itu seharusnya tak perlu terjadi jika kedua belah pemain bersikap lebih dewasa,” kata Joko Kuspito, pelatih ISA MB.

DIFANEWS.COM – Kerusuhan antarpemain terjadi dalam pertandingan ABC Wirayudha dan ISA Marzuki Bandriawan yang berakhir 0-0 di match day 5 Liga Jakarta U17 Piala Gubernur 2025 di Pancoran Soccer Field, Pancoran, Jakarta, Minggu (18/5).

Insiden bermula saat wasit memberikan bola play-on untuk ABC Wirayudha.

Pemain ISA MB nomor 10 Fadhillah Nur Ikram memukul pemain ABC Wirayudha yang kemudian dibalas dengan pukulan balik.

Keributan meluas ketika pemain lain dari ISA nomor 7, Ryan Hafidz Fadilah ikut terlibat dalam aksi tersebut. Akibatnya wasit mengeluarkan tiga kartu merah, dua untuk pemain ISA MB, Ryan Hafidz Fadillah dan Fadhillah Nur Ikram serta kartu kuning untuk Raditya Bahi Pratama.

Nasib serupa juga diterima pemain ABC Wirayudha, Ibrahimovic Sirya Fadilah yang harus keluar lapangan akibat kartu yang dikeluarkan wasit. Sementara rekannya Khairuzan Dehya Qalbi menerima kartu kuning.

Pertandingan sendiri berjalan seimbang di mana saling serang terjadi dan ISA MB mendapatkan peluang di awal pertandingan.

“Kartu merah itu seharusnya tak perlu terjadi jika kedua belah pemain bersikap lebih dewasa,” kata Joko Kuspito, pelatih ISA MB.

“Saya sebagai pelatih sangat menyayangkan terjadinya insiden itu, karena ISA MB hanya bisa bertahan di sisa pertandingan. Tapi, alhamdulillah kami masih bisa menahan serangan dan tetap mendapatkan poin dari pertandingan tadi,” tambah Joko.

Sementara itu, di pertandingan lainnya, Bina Mutiara mencatat kemenangan besar, 6-0, atas Urakan FC.

Di babak pertama, Bina Mutiara langsung unggul 2-0 di 10 menit pertama melalui gol M. Rama Fahmi Fauzi menit 2 dan M. Alfath Akbar menit 4.

Memasuki 10 menit kedua, Fawwaz Arsyil Binangkit menambah keunggulan Bina Mutiara di menit 13, disusul pemain tengah yang masuk dari bangku Cadangan, Fikri Hermansyah, di menit 25.

Dua gol Bina Mutiara berikutnya diciptakan Hendry Bintang Kurniawan di menit 38 dan ditutup Rama menit 44 sekaligus jadi gol keduanya dalam pertandingan ini.

Pada pertandingan pertama di Lapangan 1, Batavia FC menang 3-2 atas Putera Betawi. Tiga gol Batavia FC salah satunya dicetak melalui bunuh diri R, Dimas NZ di menit 53, sementara dua gol lagi diborong M. Habil Gaza Maulidyan menit 10 dan 49.

Dua gol balasan Putera Betawi dicetak Panji Dwi P di menit 3 dan Kemas Ahmad menit 63.

“Alhamdulillah, pertandingan berjalan seru, tapi kami berhasil unggul,” kata midfielder Batavia FC, Abinaya Adila Dmitry.

Di pertandingan lainnya, PSF FA unggul atas Bintang Ragunan melalui sebiji gol Rijues Frelderic Davani di menit 37 atau dua menit babak kedua.

“Kami agak kesulitan membongkar pertahanan Bintang Ragunan di babak pertama,” ujar Dandy Firmansyah, coach yang mendampingi PSF FA selama pertandingan.

“Kami terlalu banyak keluar sehingga serangan kurang efektif,” tambah Dandy.

Meski begitu, Dandy mengaku bersyukur bisa meraih 3 poin sehingga bisa bertahan di posisi 4 klasemen sementara dengan 10 poin hasil 3 kali menang dan 1 imbang.

Show More

Related Articles

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Back to top button