Mundur dari Dunia Kepelatihan, Lippi Belum Tahu Apa yang akan Dilakukannya
Lippi menukangi Juventus sejak 1994 setelah bersama Atalanta dan Napoli. Ia membawa Juve lima kali juara Serie A dan Liga Champions musim 1995-96 plus banyak gelar Eropa lainnya.
MARCELLO Lippi, manajer kawakan sepakbola, mengatakan dirinya mundur dari riuh-rendahnya dunia sepakbola.
Mantan pelatih tim nasional Italia dan membawa negerinya jadi juara Piala Dunia plus sederet gelar di Juventus, menyebut takkan mau lagi bertugas di pinggir lapangan sebagai pelatih.
Lippi jadi pengangguran sejak terakhir menyudahi kontrak sebagai pelatih Timnas Cina, November 2019, setelah timnya tersisih dari babak kualifikasi World Cup 2022 karena kalah dari Suriah.
Sepanjang kariérnya, Lippi, 72 tahun, pernah mengalami masa kejayaan bersama Timnas Italia dan Juventus di Serie A Italia. Selain menukangi Timnas Cina, ia juga pernah mengomandoi pasukan Guangzhou Evergrande.
“Saya pastikan selesai dari tugas-tugas kepelatihan,” kata Lippi kepada Radio Sportiva, dikutip Goal.com. “Betul, cukup. Mungkin saya lebih bermanfaat di bidang lain. Lihat saja nanti. Takkan ada yang saya lakukan sampai musim semi.”
Lippi menukangi Juventus sejak 1994 setelah bersama Atalanta dan Napoli. Ia membawa Juve lima kali juara Serie A dan Liga Champions musim 1995-96 plus banyak gelar Eropa lainnya.
Lippi membawa Italia memenangi World Cup 2006.
Di Guangzhou Evergrande sejak 2012, Lippi membawa tim Cina itu juara tiga kali Liga Super Cina dan trofi Liga Champions Asia, FA Cup Cina, dan Super Cup Cina.