Telan Investasi Hingga Rp32 T, KEK Lido Bogor Jadi Objek Wisata Dunia dan Buka 30 Ribu Lapangan Kerja
BOGOR, difanews.com – Presiden Joko Widodo atau Jokowi meresmikan Kawasan Ekonomi Khusus Lido atau KEK Lido di Kabupaten Bogor, Jawa Barat, Jumat (31/3). KEK Lido diprediksi akan menjadi ikon objek wisata baru di Bogor dengan sejumlah sarana dan prasana hiburan baru
Menukil laman resmi KEK Lido, objek wisata baru ini disebutkan hanya memakan waktu tempuh sekitar 2 jam dari Bandara Internasional Soekarno-Hatta. Untuk dapat menuju kawasan ini, wisatawan dapat menggunakan transportasi darat melalui jalan tol maupun kereta api.
Pada lahan seluas 1.040 hektare tersebut telah direncanakan untuk dibangun menjadi lokasi wisata dengan berbagai daya tarik, mulai dari theme park kelas dunia, golf course, studio film, music & arts center, hingga retail and dining.
Adapun pembangunan KEK Lido telah ditetapkan melalui Peraturan Pemerintah (PP) No. 69 Tahun 2021 pada 16 Juni 2021. Pembangunan KEK Lido dimulai pada Rabu, 10 Maret 2021, ditandai dengan peletakan batu pertama atau groundbreaking untuk memulai pembangunan Lido Music & Arts Center.
“Kami sangat optimistis kehadiran Lido Music & Arts Center akan menjadi daya tarik menjanjikan. Perseroan memanfaatkan waktu pandemi ini untuk menyelesaikan berbagai pembangunan, setelah kondisi membaik, Lido Music & Arts Center akan siap menjadi tempat festival musik dan seni outdoor berkelas dunia pertama di Indonesia,” ujar Executive Chairman MNC Group Hary Tanoesoedibjo dalam keterangan tertulisnya saat itu.
Selain Lido Music & Arts Center, pada pembangunan tahap pertama itu dikembangkan pula beberapa proyek, seperti Lido Lake Hotel Extension, Movieland, Golf Course 18-Holes & Club House/Country Club, Theme Park, serta infrastruktur dan sarana-prasarana penunjang lainnya.
Masih pada laman yang sama disebutkan, investasi pembangunan tahap pertama KEK Lido ditargetkan Rp 14,2 triliun. Sementara pada tahap 2 dan tahap 3 ditargetkan Rp 5,8 triliun dan Rp 12 triliun. Jadi total investasi pengembangan kawasan wisata baru itu sebesar Rp 32 triliun.
Jokowi berharap ke depannya tidak ada lagi masyarakat yang lebih senang liburan ke luar negeri daripada di negerinya sendiri, sehingga uang dari Indonesia tidak pergi ke luar tapi tetap berada di Tanah Air.
“Hal seperti inilah yang diharapkan oleh Pemerintah agar pembangunan infrastruktur yang telah kita kerjakan itu betul-betul secara ekonomis dimanfaatkan oleh sektor swasta,” ujarnya.
Sementara itu Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif atau Menparekraf Sandiaga Salahuddin Uno menanggapi KEK Lido bisa menjadi tempat healing dekat Ibu Kota Jakarta. Hal ini diungkap Sandi dalam Instagram pribadinya @sandiuno pada Jumat 31 Maret 2023.
“Ini adalah ikhtiar untuk menyongsong era baru menghadirkan destinasi wisata kelas dunia, tempat healing anti pening yang dekat dari Ibu Kota,” tulis Sandi, dilansir bisnis.tempo.co.
Sandi menyebut, KEK Lido akan menjadi destinasi baru pariwisata yang bisa membuat wisatawan merasakan pengalaman liburan seperti di luar negeri. KEK Lido nantinya ditopang berbagai sektor ekonomi kreatif, seperti seni, musik, pusat oleh-oleh, dan produk unggulan UMKM setempat.
“Saya yakin kawasan ini akan berdampak langsung untuk menggeliatkan ekonomi masyarakat, mendatangkan 7 juta wisatawan per tahunnya, menghasilkan devisa total USD 4,1 miliar, dan ditargetkan akan membuka 30.000 lapangan kerja baru,” ujarnya.***