JAKARTA, difanews.com – Tim bola voli putri Jakarta Elektrik PLN bertekad merebut gelar kali ketujuh di turnamen Proliga Bola Voli 2022. Kebetulan PLN juga menjadi sponsor utama turnamen bertitel PLN Mobil Proliga 2022.
Sebelumnya, tim putri PLN sudah enam kali merebut gelar bergengsi ini.
Bob Saril, Direktur Niaga dan Manajemen Pelanggan PLN menegaskan hal itu dalam acara launching tim melalui Zoom, Rabu (5/1).
Ditambahkan manajer tim Arsyadany G Akmalaputri, target menjadi juara itu penting demi mengharumkan nama PLN dan menghasilkan pemain-pemain berkualitas yang bisa mengibarkan Merah Putih di kancah internasional.
Tim Jakarta Elektrik PLN remi mengumumkan skuad untuk mengarungi Proliga 2022 Rabu, 4 Januari 2022 di Jakarta. Tercatat ada 17 pemain yang didaftarkan Jakarta Elektrik PLN ke PP PBVSI untuk mengarungi kompetisi Proliga 2022.
Sementara Vice President Hubungan Masyarakat PLN Gregorius Adi mengatakan Jakarta Elektrik PLN siap memberi kejutan di Proliga yang akan digelar mulai 7 Januari hingga 27 Maret di di Padepokan Voli Jenderal Polisi Kunarto, Sentul, Bogor, Jawa Barat.
“Ada dua pemain asing yang akan kami datangkan asal Azerbaijan dan Cina. Untuk pemain Azerbaijan sudah konfirmasi, Odina Oliyeva” kata Gregorius Adi.
Pemain asal Azerbaijan itu diperkenalkan bersama 17 pemain lainnya kepada jajaran pimpinan PLN yang hadir yaitu Direktur Niaga dan Manajemen Pelanggan PLN Bob Saril dan Manajer Tim Jakarta Elektrik PLN Putri Arsyadany G. Akmalaputri.
Pemain voli yang berposisi outside hitter itu pernah tampil di Proliga musim 2019/2020. Kala itu, ia memperkuat Jakarta Pertamina Energi. Selain itu, Odina juga pernah bermain di liga voli Amerika Serikat, Italia dan Turki.
Menurut pelatih Risco Herlambang kehadiran Odina akan sangat membantu tim Jakarta Elektrik PLN mengejar target juara Proliga musim 2022. Apalagi materi pemain yang dimilikinya cukup lengkap dan berpengalaman.
PLN Mobile Proliga 2022 diikuti enam tim putra terdiri atas Jakarta BNI 46, Surabaya Bhayangkara Samator, Palembang Bank SumselBabel, Jakarta Pertamina Pertamax, serta dua pendatang baru yakni Bogor LavAni, dan Kudus Sukun Badak.
Di tim putri, selain tuan rumah PLN, ada Jakarta Popsivo Polwan, Bandung bjb Tandamata, Gresik Petrokimia Pupuk Indonesia, dan Jakarta Pertamina Fastron.
