JAKARTA, difanews.com — Filip Hrgovic (16-0-0, 13 KO) menjadi satu-satunya petinju yang pernah mengalahkan raksasa Cina Zhang Zhilei pada pertarungan Agustus 2022 di Jeddah, Arab Saudi.
Setelah kekalahan itu, Zhang Zhilei mengamuk, menghentikan Joe Joyce yang notabene peraih perak Olimpiade Rio 2016.
Kekalahan itu menyakitkan Joyce sekaligus membuatnya penasaran. Menyakitkan karena, sebagai pemegang tiket duel wajib WBO, ia kehilangan peluang bertarung perebutan gelar melawan Oleksandr Usyk.
Karena itu, untuk membalas kekalahan itu, Joe Joyce pun langsung mengaktifkan opsi rematch. Duel kedua ini akan digelar pada 23 September di Wembley, London.
Berat bagi Joyce untuk bisa balas kekalahan karena Zhang Zhilei tampil lebih percaya diri setelah kemenangan sebelumnya.
Menurut Hrgovic, situasi sekarang terlihat lucu karena pada awalnya tak ada yang menjagokan Zhilei dan kini orang bicara sebaliknya. Banyak yang bilang Zhilei akan membunuh Joyce di duel kedua.
Hrgovic tidak begitu yakin pada daya tahan pukul Joyce. Ia bukan seperti dirinya yang mampu bertahan hingga ronde 12 dan menang angka atas Zhilei –meski banyak pengamat menyebut Big Bang, julukan Zhilei, lebih layak menang.
“Saya kira dia harus bertahan hingga 6, 7, 8 ronde untuk tidak jatuh. Setelah itu Zhang mungkin akan kehabisan tenaga dan Joyce bisa mengalahkannya. Zhang itu bertubuh besar, cepat, dan akurat,” kata Hrgovic.
“Masalahnya, JoeJ Joyce bukanlah Filip Hrgovic. Dia bukan dari Kroasia. Dia tak bisa tahan pukulan. Hanya satu yang punya rahang baja, dan orang itu adalah yang kini tengah bicara dengan Anda,” tambah Hrgovic, dilansir Boxing Social dari wawancara dengan Seconds Out.***