Makna Idul Adha Dan Kisah Mulanya, Cek Disini !!!
Sukabumi, Difanews.com | Lebaran merupakan hari besar umat beragama yang dimana diperingati dalam kurun waktu satu tahun sekali sesuai tanggal yang telah ditetapkan para pemuka agama.
Agenda di kalender islam hari lebaran Idul adha jatuh tanggal 10 Dzulhijjah menurut kalender Hijriah atau 70 hari setelah hari raya Idul Fitri. Seperti halnya Idul Fitri, umat Islam juga akan melaksanakan salat sunnah Idul Adha bersama-sama di masjid atau tanah lapang.
Begitu pula dengan lebaran kedua umat muslim setelah Idul Fitri kini umat muslim menyambut lebaran idul adha yang identik dengan penyembelihan hewan kurban salah bentuk satu ketaatan muslim yang berkecukupan didalam hal ekonomi untuk saling berbagi.
Sedangkan perintah kurban hewan tentu sudah termaktub didalam Al-Qur’an yang terdapat di Surah As-Saffat Ayat 101–110. Surah ini menceritakan sosok Nabi Ibrahim a.s. yang diperintahkan untuk menyembelih anak tercinta yang telah dinanti-nanti selama 86 tahun lamanya.
Anak itu bernama Nabi Ismail a.s. yang sampai saat ini kisah keduanya dikenal dengan prosesi kurban. Dalam Kamus Besar Bahasa Indonesia, istilah kurban sendiri ialah persembahan kepada Allah (seperti biri-biri, sapi, unta, yang disembelih pada hari Lebaran Haji) sebagai wujud ketaatan muslim kepada-Nya.
Dari kisah nabi diatas bisa ditarik kesimpulan, Bahwa satu wujud ketaatan hamba kepada tuhan Nya dalam mematuhi segala perintah dan menjauhi larangan nya serta pula untuk dapat saling berbagi dengan sesama yang membutuhkan.