News

Kantor Kejaksaan Agung Terbakar, Dokumen-dokumen Kasus Dipastikan Aman

Kapuspenkum Kejagung, Hari Setiyono memastikan dokumen-dokumen yang terkait dengan kasus aman dari kebakaran.

JAKARTA, DIFANEWS.com – Kebakaran hebat melahap sebagian besar gedung kantor Kejaksaan Agung di Jalan Sultan Hasanudin Dalam, No. 1, RT.011/RW.007, Kelurahan Kramat Pela, Kebayoran Baru, Jakarta Selatan, Sabtu (22/8/2020) malam.  Si jago merah mengamuk mulai sekitar pukul 19.10 WIB.

Pasca menerima laporan, pihak pemadam kebakaran langsung mengerahkan mobil pemadam ke lokasi. Total ada 24 mobil Damkar diterjunkan ke lokasi.

Terkait apa penyebab kebakaran belum diketahui. Begitu pun berapa jumlah kerugian akibat kejadian ini.

Pantauan Kompas.com di lokasi, kebakaran terjadi di gedung utama yang berada persis di balik gerbang utama korps Adhyaksa itu. Api terlihat berkobar di sisi sebelah kanan gedung.

Meski puluhan mobil pemadam kebakaran dikerahkan, namun api terus membesar. Bahkan, api hampir melalap habis empat lantai dari enam lantai gedung utama Kejaksaan Agung itu.

Kepala Dinas Penanggulangan Kebakaran dan Penyelamatan (Gulkarmat) DKI Jakarta Satriadi Gunawan mengatakan, saat ini ada 24 mobil pemadam kebakaran yang turun ke lokasi.

Menurut Satriadi, pihaknya menerima informasi mengenai kebakaran di Gedung Kejaksaan Agung pada pukul 19.15 WIB. “Terima informasi pukul 19.15 sekarang ada 24 unit mobil personel 120 orang (yang dikerahkan),” ucap Satriadi, dikutip dari Kompas.TV.

Kapolsek Kebayoran Baru Kompol Jimmy juga mengatakan belum diketahui pasti penyebab kebakaran. Saat ini pihaknya menerjunkan personel ke lokasi kebakaran untuk dilakukan pengamanan.

Selain pengamanan lokasi, petugas juga membantu mengatur arus lalu lintas di sekitar kantor Kejaksaan Agung agar tetap lancar.

Kapuspenkum Kejagung, Hari Setiyono memastikan dokumen-dokumen yang terkait dengan kasus aman dari kebakaran.

Pasalnya, menurut Hari, dokumen-dokumen kasus yang ditangani Kejagung tidak berada di sisi gedung yang terbakar.

“Dokumen-dokumen kasus nggak ada di gedung itu (gedung yang terbakar). Nggak ada masalah dengan penanganan perkara,” kata Hari dalam tayangan breaking news KompasTV.

Menurut Hari, gedung yang terbakar merupakan gedung utama lantai 6 hingga lantai 3.

“Gedung lantai 6 dan 5 itu bagian pembinaan termasuk di situ ada kepegawaian. Jadi tidak ada masalah data-data di gedung itu. Kami masih punya cadangan data.”

Lantai 4 dan 3 adalah intelijen.

“Semua kami punya back up datanya. Ini prosesnya masih penanhanan dan kami minta doanya untuk segera diatasi. Mudah-mudahan tidak ada korban.

Show More

Related Articles

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Back to top button