BeladiriSports

Begini Tale of the Tape Daud Yordan Vs Panya Uthok

JAKARTA, difanews.com — Daud Yordan akan bertarung mempertahankan gelar kelas ringan super WBC Asia (ABC) silver di Balai Sarbini, Jakarta, Jumat (1/7).

Berikut ini disajikan tale of the tape kedua petinju.

Daud Yordan Nama Lengkap Panya Uthok
Nama lain Pungluang Sor Singyu
Cino Julukan Machine Gun Kid
Bulu, Ringan, Ringan super Kelas Ringan
INDONESIA Negara Thailand
Ketapang, 10 Juni 1987 Kelahiran Uthai Thani, 8 Sep 1988
35 Usia 33
170cm Tinggi 164cm
173cm Jangkauan 170cm
Ortodoks Gaya Ortodoks
  REKOR  
41 Menang 54
29 Menang KO 36
63,04 Persentase KO 56,25
4 Kalah 10
1 Kalah KO 2
0 Draw 0
1 No Contest 0
2005 Debut 2004
284 Total Ronde Pro 338
Total Ronde Amatir
  RANKING  
The Ring
WBA
WBC
WBO
IBF

Daud Yordan merebut gelar pertama, WBO Oriental interim kelas bulu pada Juni 2009, menang KO ronde 2 atas Robert Allanic di Pontianak. Ia gagal merebut gelar kelas bulu WBA super, kalah angka dalam perang saudara lawan

Yordan merebut gelar bulu IBO lewat Kemenangan KO ronde 2 atas Lorenzo Villanueva di Singapura.

Duel elite juga pernah dilakoni Yordan di Manchester, Inggris. Bertarung dengan Anthony Crolla, Daud kalah angka. Daud merebut gelar kelas ringan super WBC ABC setelah menang TKO ronde 5 atas Rachata Khaophimal (Thailand) di World Siam Stadium, Bangkok. Di stadion ini pula Daud bertarung mempertahankan gelar melawan Panya Uthok, 1 Juli 2022.

Panya Uthok dua kali menjadi juara kelas bantam WBO. Pertama ketika mengalahkan AJ Banal pada Oktober 2012, kedua setelah menang atas Ryo Akaho pada Agustus 2015.

Panya Uthok juara kelas bulu super WBC ABC setelah menang TKO ronde 7 atas Campee Phayom.

Panya Uthok dua kali kalah angka sebelum bertarung dengan Daud Yordan. Petinju elite yang pernah dihadapi Uthok antara lain Mark Magsayo asal Filipina yang kini jadi juara kelas bulu WBC.

Panya Utok mengalahkan petinju Indonesia Noldi Manakane dengan KO ronde 3 pada Mei 2015.

STATISTIK KEDUA PETINJU

  • Daud Yordan naik ring dengan rekor 41 kali menang, 4 kalah, 1 no-contest, 29 kali menang KO.
  • Panya Uthok naik ring membawa rekor 54 kali menang, 10 kalah, 0 draw, 36 kali menang KO.
  • Di atas kertas, Daud unggul persentase kemenangan KO 63,04 persen sedangkan Uthok 56,25 persen.
  • Uthok unggul usia. Ia lebih muda 2 tahun dibandingkan Daud.
  • Daud unggul tinggi badan. Ia juga unggul jangkauan.

PENAMPILAN DAUD DAN UTHOK

  • Daud memenangkan 3 duel terakhir, semuanya dengan KO, 2 di antaranya asal Thailand.
  • Uthok 2 kali kalah dari 3 duel terakhir, 1 menang KO, 2 kali kalah angka.

DUEL PEREBUTAN GELAR

  • Uthok merebut gelar kelas bantam WBO, mengalahkan AJ Banal, Oktober 2012
  • Uthok bertarung mempertahankan gelar WBO kelas bantam melawan Marlon Tapales, Juli 2016.
  • Uthok merebut gelar WBO kelas bantam kali kedua, mengalahkan Ryo Akaho, Agustus 2015.
  • Pada 10 Desember 2016, kalah angka mayoritas dari Joseph Parker di Auckland dalam pentas perebutan gelar WBO.

AKTIVITAS DAUD DAN UTHOK

  • Daud Yordan tak bertarung sejak menang TKO ronde 5 atas Rachata Khaophimal pada November 2021
  • Uthok tak bertarung sama sekali sejak 14 Maret 2021 hingga Juni 2022
  • Uthok terakhir kalah angka dari Thattana Luangphon oada 13 Maret 2021.

GAYA

  • Panya Utok petinju yang berani jual beli pukulan, rajin memukul, tapi speed kurang, senang mendaratkan overhand kanan, berani maju sambil melontarkan banyak pukulan.
  • Gaya bertinju Daud Yordan kurang lebih sama dengan Panya Uthok. Keduanya sama-sama berani bertarung dalam jarak rapat.***
Show More

Related Articles

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Back to top button