Bernard Tomic Kena Denda Rp713 Juta di Wimbledon, Djokovic Membela
JAKARTA, DIFANEWS.com – Petenis dunia Novak Djokovic menyebut pencabutan hadiah 45 ribu euro (sekitar Rp713 juta) atas diri Bernard Tomic sebagai tidak adil.
Hukuman itu dijatuhkan kepada Tomic yang tampil di babak pertama Wimbledon. Kontroversi terjadi ketika Tomic kalah 2-6, 1-6, 4-6, dari petenis Prancis Jo-Wilfried Tsonga. Pertarungan itu hanya berlangsung 58 menit dan jadi waktu terpendek sepanjang turnamen.
Kekalahan itu dianggap All England Club sebagai aksi tanking atau sengaja mengalah.
“Saya kira tak adil merenggut semua hak hadiah untuknya,” kata Djokovic, Jumat (5/7).
“Saya melihat pertandingannya, ia bergerak ke seluruh penjuru lapangan, seberapa keras ia berupaya. Ia berhak mendapatkan apa yang seharusnya ia dapatkan. Ia pemain top-100,” tambah Djokocixc
“Ia bekerja keras sepanjang tahun untuk bisa sampai di sini. Ia layak mendapatkan semua hadiah uangnya.”
Djokovic, petenis No 1 Dunia dan juara bertahan Wimbledon yang juga Presiden Dewan Pemain ATP, ada banyak factor yang menyebabkan Tomic tak bisa tampil memuaskan penonton.
“Itu memang tidak menyenangkan buat penonton, di mana banyak pemain lain berjuang untuk bisa lolos ke babak kedua.”
“Tapi ia bermain melawan Tsonga, pemain yang selalu hebat di lapangan rumput.”