Jembatan Merah Putih di Kalsel, Kado Bakrie Amanah & DT Peduli bagi HUT ke-76 RI
JAKARTA, DIFANEWS.COM – Bakrie Amanah kembali berkolaborasi dengan DT Peduli dalam program Jembatan Peduli Negeri. Program yang telah dicanangkan bersama sejak tahun lalu itu berkomitmen membangun 10 unit jembatan gantung di Indonesia.
Tiga jembatan sudah dibangun, yaitu Jembatan Cimeta di Kab. Bandung Barat di Jawa Barat, Jembatan Leksula di Kab. Buru Selatan, Maluku, dan jembatan semi permanen di Kab. Bogor, Jawa Barat.
Tahun ini, pembangungan Jembatan Peduli Negeri bergeser ke Pulau Kalimantan. Rencananya, akan dibangun jembatan yang sebelumnya rusak diterjang banjir bandang.
Banjir bandang yang terjadi pada Januari 2021 mengakibatkan rusaknya 3 unit jembatan gantung di Desa Baru Waki, Kecamatan Batubenawa, Kabupaten Hulu Sungai Tengah, Kalimantan Selatan. Ketiga jembatan itu sangat penting sebagai akses ekonomi masyarakat menuju kebun karet, sayur-mayur serta ladang untuk bercocok tanam.
Masyarakat pun berswadaya membangun kembali jembatan permanen, setelah jembatan darurat yang dibangun, beberapa kali rusak jika arus air kembali naik.
Melihat upaya masyarakat ini, Bakrie Amanah dan DT Peduli memfasilitasi pembangunan jembatan gantung di RT 05/06 Desa Baru Wakil, Kec. Batubenawa, Kabupaten Hulu Sungai Tengah. Jembatan yang akan diberi nama Jembatan Merah Putih ini pembangunannya dimulai Sabtu (1/8) dan diperkirakan selesai 20 Agustus 2021, sekaligus jadi kado bagi HUT Ke-76 RI.
Bakrie Group, melalui Bakrie Amanah menjadikan pembangunan infrastruktur trasportasi di pelosok negeri sebagai salah satu program unggulan. Selain kolaborasi dengan DT Peduli, Bakrie Group juga berkolaborasi dengan BMM Muamalat dan Vertikal Rescue dalam pembangunan dua unit jembatan gantung, di Kabupaten Ciamis di Kabupaten Garut, Jawa Barat.
Perhatian Bakrie Amanah ini merupakan implementasi Trimatra Bakrie, yaitu: Keindonesiaan, Kemanfaatan dan Kebersamaan. Hal ini dijelaskan oleh Setiadi Ihsan, General Manager Bakrie Amanah.
“Kontribusi dalam pembangunan infrastruktur di beberapa pelosok di Indonesia menjadi komitmen Bakrie Amanah. Jembatan perintis, misalnya, merupakan salah satu kebutuhan utama masyarakat di berbagai pelosok dalam upaya meningkatkan dan memudahkan aktivitas warga,” jelas Ihsan, Kamis (5/8).
Ihsan menambahkan, program pembangunan jembatan perintis ini tidak lepas dari dukungan beberapa donatur setelah melihat banyak peristiwa viral di media sosial yang menggambarkan masih banyak warga yang kesulitan mengakses berbagai sumber ekonomi, institusi pendidikan, layanan kesehatan, dan kegiatan sosial.