Jerman Sukses Kawinkan Gelar Piala Dunia U17 dan Euro U17, Sama-sama Adu Penalti
Solo, difanews.com: Jerman sukses mengawinkan gelar Piala Dunia U17 dan Euro U17 setelah menang adu penalti atas Prancis di final Piala Dunia U17 di Stadion Manahan, Solo, Sabtu (2/12).
Kedua tim bermain 2-2 sepanjang 90 menit waktu normal dan Jerman menggondol trofi Piala Dunia U17 setelah unggul 4-3 atas Prancis dalam adu penalti.
Di final Euro 2017, 2 Juni 2023, Jerman juga mengalahkan Prancis lewat adu penalti 5-4 setelah bermain 0-0 di waktu normal.
Di Solo, sepanjang 90 menit, Jerman unggul lewat gol penalti Brunner di menit 29, dan Darvich di menit 51.
Prancis berhasil memperkecil keadaan lewat gol Bouabre di menit 53 dan menyamakan kedudukan lewat sepakan Amougou di menit 85.
Jerman tampil lebih percaya diri dengan banyak menyerang di awal laga. Prancis sempat mencuri peluang lewat aksis Saïmon Bouabré di menit 18. Namun tusukannya bisa ditepis kiper Konstantin Heide.
Kemudian giliran Jerman yang punya peluang emas. Tendangan Noah Darvich masih bisa dibendung kiper Paul Argney. Bola liar berusaha dijangkau Bilal Yalcinkaya dan Aymen Sadi. Sadi yang berusaha menyapu bola justru mengenai kaki Yalcinkaya.
Wasit langsung meninjau VAR untuk situasi ini. Titik putih ditunjuk untuk Jerman. Paris Brunner yang maju sebagai eksekutor menjalankan tugasnya dengan baik. Tembakannya ke arah tengah mengecoh Argney.
Di babak kedua, kedua tim berganti serangan. Prancis menekan untuk menyamakan kedudukan. Namun petaka justru muncul di menit 51. Jerman melalui serangan balik berhasil memperbesar skor menjadi 2-0. Umpan dari sisi kanan tidak disia-siakan Darvich yang tidak terkawal untuk menceploskan bola ke gawang Prancis.
Tapi, Prancis hanya butuh 2 menit untuk memperkecil keadaan. Di menit 53, Bouabre berhasil memperkecil skor jadi 1-2. Aksi individu Bouabre diakhiri tendangan keras dari luar kotak penalti yang menggetarkan gawang Jerman.
Di menit 69, Jerman harus bermain dengan 10 pemain setelah Winners Osawe kena kartu merah setelah melakukan tekel ke Bouneb.
Prancis akhirnya berhasil menyamakan kedudukan 2-2 lewat gol Mathis Amougou di menit ke 85.
Tusukan Tidiam Gomis di sisi kanan dilanjutkan dengan umpan mendatar yang disambar Mathis Amougou ke gawang Heide.
Hingga babak kedua berakhir, skor bertahan 2-2 dan dilanjutkan dengan adu tendangan penalti.
Dalam adu penalti, Jerman sukses melesakkan 4 gol melalui Robert Ramsak, Max Moerstedt, Fayssal Harchaoui, dan Almugera Kabar. Prancis hanya menceploskan 3 gol melalui Joachim Kayi Sanda, Ismail Bouneb, dab Joan Tincres.
Susunan Pemain Jerman vs Prancis
Jerman U-17 (4-3-3): Konstantin Heide; Finn Jeltsch, Maximilian Hennig, David Odogu, Eric Da Silva Moreira; Fayssal Harchaoui, Noah Darvich, Winners Osawe; Paris Brunner, Max Moerstedt, Bilal Yalcinkaya
Prancis U-17 (4-3-3): Paul Argney; Yvann Titi, Bastien Meupiyou, Joachim Kayi Sanda, Aymen Sadi; Ismail Bouneb, Fode Sylla, Mathis Amougou; Saimon Bouabre, Mathis Lambourde, Tidiam Gomis