Madrid Abadikan Nama Puskas Jadi Nama Jalan
JAKARTA, difanews.com — Nama Ferenc Puskas (1927-2006), pesepakbola legendaris asal Hongaria, diabadikan menjadi nama salah satu jalan di Kota Madrid setelah ia menjadi pemain kunci Real Madrid sebagaimana dilaporkan Magyar Nemzet.
“Kami bangga dengan ketenaran nama Ferenc Puskas yang menjalani kariér sangat sukses dalam periode bersejarah yang penuh dengan kesulitan dan tantangan,” kata Menteri Luar Negeri dan Perdagangan Hongaria, Péter Szijjártó, dalam sambutannya di kawasan sebelah utara Madrid, tepatnya di Distrik Vicalvaro, di mana nama Puskas diabadikan sebagai nama jalan.
Szijjártó bicara mengenai fakta bahwa Puskas, meski sudah meninggal dunia sejak 15 tahun lalu, namanya masih harum di senatero dunia. Ia adalah salah satu pemain terbaik di eranya dan memegang rekor tak terkalahkan. Salah satunya mencetak 4 gol dalam final Liga Champions.
Szijjártó menegaskan bahwa Puskas mempersatukan Spanyol dan Hongaria. Szijjártó juga mengucapkan terima kasih kepada Madrid karena tetap menghargai dan menjunjung tinggi nama Puskas.
“Ferenc Puskás adalah sosok fundamental dalam sejarah Real Madrid. Legenda Madrid tidak akan mungkin terjadi tanpa Puskás. Puskás ada di lambang kami, kaos kami, seragam kami, dan kami selalu menyimpannya di hati kami, ” kata Emilio Butragueno, direktur internasional Real Madrid.
Seperti yang dikatakannya, Puskás adalah salah satu generasi yang tak terlupakan yang membantu Madrid tumbuh menjadi mitos.
“Kami sangat bangga nama Puskas bisa diabadikan menjadi nama sebuah jalan, membuat namanya abadi,” tambah Butragueno.
Upacara tersebut juga dihadiri oleh cucu dan buyut Puskás, serta Amancio Amaro, mantan striker Real Madrid yang bermain bersama legenda Hongaria yang dijuluki ‘Pancho’ itu di Spanyol.
Puskás datang ke Spanyol setelah kekalahan pemberontakan Hongaria yang anti-Soviet pada 1956, dan ia bermain bersama Madrid sejak 1958 hingga 1966.