Mampukah McIlroy Wujudkan Impiannya Raih The Masters 2019?
Jika memenangkan The Masters 2019, McIlroy menyamai reputasi Gene Sarazen, Ben Hogan, Gary Player, Nick Nicklaus, dan Tiger Woods yang sudah memenangkan seluruh empat gelar major.
JAKARTA, DIFANEWS.com — Kamis atau Jumat (12/4) di Indonesia, para pegolf kenamaan memulai petualangan mereka di The Masters, satu dari empat turnamen golf berkelas Major (semacam Grand Slam di tenis).
Turnamen yang digelar sejak 1934 ini dilaksanakan di Augusta National Golf Club di Augusta, Georgia, AS.
Akan banyak drama terjadi. Salah satu pelakunya sangat mungkin Rory McIlroy. Pegolf asal Irlandia Utara ini mengejar gelar untuk melengkapi tiga trofi yang sudah direbutnya dari tiga turnamen major: PGA Championship (dua kali, 2012 dan 2015), US Open (2011), dan The Open Championship (2014).
Jika memenangkan The Masters 2019, McIlroy menyamai reputasi Gene Sarazen, Ben Hogan, Gary Player, Nick Nicklaus, dan Tiger Woods yang sudah memenangkan seluruh empat gelar major. McIlroy sudah memegang empay trofi, tapi dua di antaranya dari turnamen yang sama, PGA Championship.
Dalam empat turenamen The Masters, McIlroy masuk 10 Besar. Tahun lalu, beruntung McIlroy masih bisa masuk 6 Besar setelah memukul 2-over 74 di hari terakhir dan tertinggal 6 stroke dari sang juara Patrick Reed.
Ketika itu, McIlroy mengawali perjuangannya dengan 3 stroke di belakang Reed, yang mencetak bogey di hole 1 dan gagal membuat birdie di hole 2 par 5. Sebaliknya, di hole 2 ini, McIlroy merngemas eagle, namun mendapatkan bogey di tiga hole berikutnya.
Itu jadi kenangan terburuk McIlroy di Augusta National, sama seperti ketika ia unggul di tiga babak pertama The Masters 2011 namun kemudian memukul 8-over 80 di hari terakhir dan harus puas masuk 15 Besar.
Kini, ia tampil lebih percaya diri, sama seperti ketika ia memenangkan Players Championship 2019 setelah sebelumnya berturut-turut masuk 6 Besar di lima turnamen berturut-turut jelang turnamen.
“Saya sudah coba empat kali dan gagal, tapi Abraham Lincoln gagal di 13 pertama upayanya jadi Presiden AS sampai kemudian ia berhasil. Jadi, saya masih punya cukup banyak waktu,” kata McIlroy.