BeladiriIdolaSports

Paris Ingin Tyson Fury, Sang Suami, Segera Mundur dari Ring Tinju

JAKARTA, difanews.com — Setidaknya ada empat daftar pertarungan yang dipersiapkan Tyson Fury sebelum akhirnya memutuskan mundur sesuai keinginan istri tercinta, Paris.

Paris tak ingin sang suami mundur dengan alasan cedera berat. Ia ingin suaminya tetap bugar ketika memutuskan pensiun.

Empat pertarungan ada dalam benak Fury sebagai legasinya dalam kancah tinju dunia setelah terakhir secara brutal mengalahkan Deontay Wilder.

Dillian Whyte kemungkinan masuk dalam daftar pertama –Whyte sebelumnya mengaku cedera punggung dan membatalkan rencana pertarungan dengan Otto Wallin, diduga itu sebagai alasan belaka karena ingin langsung jumpa Fury.

Fury mengisyaratkan ingin bertarung dengan Whyte, dua kali dengan Anthony Joshua –yang kemudian disela dengan duél Joshua vs Usyk dimana Usyk menang dan ada opsi rematch. Sebelum mundur, Derek Chisora jadi santapan terakhir.

Paris, istri Fury, ingin suaminya mundur dalam dua tahun ke depan, dan sebaiknya dengan kemenangan di semua pertarungan.

“Saya punya daftar paket dan lima pertarungan dalam benak saya,” kata Fury kepada BT Sport Boxing sebelum duél trilogi dengan Wilder.

“Saya ingin bertarung lagi Desember setelah ini [lawan Wilder], karena duél dengan Joshua takkan terjadi, mungkin baru terjadi pada Maret [2022].”

“Wilder 9 Oktober, Dillian Whyte pada Desember di Inggris di mana saya akan bikin dia bungkam selama-lamanya. Lalu Joshua di Arab Saudi pada Maret, lalu rematch di Wembley.”

“Setelah itu Chisora yang kelima sebagai penutup.”

Tapi, persoalannya, Joshua kalah dari Aleksandr Usyk, sementara kata-kata Fury meluncur dengan asumsi Joshua menang. Joshua kini tengah mengejar rematch dengan Usyk.

Siapa pun kemudian yang akan diahadapi Fury, deadline Paris tetap. “Saya pikir baginya, saya pikir ia mungkin akan melakukannya beberapa tahun lagi. Usianya sekarang 33, mungkin sampai 35,” kata Paris kepada talkSPORT.

Jadi, siapa yang akan dihadapi Fury dalam empat pertarungan ke depan?

Mungkin Whyte dulu, lalu Joshua/Usyk, lalu siapa? Efe Ajagba? Lalu Chisora?

Show More

Related Articles

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Back to top button