Petinju Cina Zhang Zhilei Berpeluang Besar Duel Lawan Oleksandr Usyk Jika Bisa Lewati Kabayel
DIFANEWS.COM – Petinju Cina Zhang Zhilei berada di posisi kedua kelas berat WBC di belakang Agit Kabayel. Karena itu, jika dia bisa mengalahkan Kabayel, Zhilei punya peluang besar untuk bertarung dengan Oleksandr Usyk sebagai pemegang gelar WBA, WBC, dan WBO.
Itu kata co-manajernya, Terry Lane, sebagaimana dikutip dari Sky Sports.
Zhilei sendiri akan bertarung dengan Kabayel pada 22 Februari 2025 untuk perebutan gelar kelas berat WBC interim. Pemenangnya sekaligus akan jadi lawan wajib Usyk.
“Zhilei punya lawan berat pada diri Agit Kabayel pada 22 Februari,” ujar Lane.
“Jika dia mengalahkan Kabayel, dia akan dapat, lagi, mengalahkan top-10 kelas berat, dan akan berada satu tingkat di bawah Usyk. Tak perlu dipertanyakan lagi soal kemungkinan duel perebutan gelar Usyk vs Zhilei.”
Nama Zhang Zhilei sendiri makin menjulang setelah dia menghentikan Deontay Wilder, eks juara kelas berat WBC, Juni 2024.
Kabayel yang belum terkalahkan memang bukan lawan yang bisa dipandang sebelah mata. Ia menghentikan Arslanbek Makhmudov dan Frank Sanchez di dua duel terakhirnya. Makhmudov dan Sanchez adalah dua lawan yang banyak dihindari sejumlah petinju top.
“Menjadi juara dunia adalah impian Zhilei sejak awal,” tambah Lane. “Kami akan merealisasikannya pada 2025.”
Jika pemenang Zhang-Kabayel harus menunggu pertarungan gelar dunia, Anthony Joshua dari Inggris bahkan bisa menjadi bagian dari rencana masa depan mereka.
Joshua di peringkat 6 WBC dan memenuhi syarat untuk duel perebutan gelar interim.
“Pastinya,” kata Presiden WBC Mauricio Sulaiman belum lama ini kepada Sky Sports.
“Ini membuka peluang terbukanya lebih banyak pertarungan.”***
