PAMEKASAN, DIFANEWS – Dalam rangka menyambut Hari Bhakti Pemasyarakatan Ke-61, Lembaga Pemasyarakatan Kelas IIA Pamekasan kantor wilayah Direktorat Jenderal Pemasyarakatan jawa Timur menggelar kegiatan Pemasyarakatan Bersih -bersih, yaitu kegiatan razia/penggeledahan kamar hunian warga binaan, selasa siang (25/03)
Kegiatan razia blok hunian warga binaan turut juga bersama melibatkan aparat penegak hukum diantaranya dari TNI ( Bataliyon 516 ), Polri , Kodim 0826 Pamekasan dan Sub DenPOM TNI.
Pelaksanaan razia/penggeledahan ini dilaksanakan sesuai dengan surat dari Direktorat Jenderal Pemasyarakatan tentang Rangkaian Hari Bhakti Pemasyarakatan tahun 2025 yang merupakan komitmen Direktorat Jenderal Pemasyrakatan dalam memberantas peredaran barang terlarang di dalam Lapas/Rutan termasukHandphone, pungutan liar dan narkoba (Halinar)
Kegiatan ini juga untuk menjaga dan mewaspadai potensi ancaman gangguan keamanan dan ketertiban selama bulan suci Ramadhan dan menjelang hari raya Idul Fitri 1446 H – 2025 M.
Kepala Lapas Syukron Hamdani mengatakan kegiatan pemeriksaan dan penggeledahan pada kamar hunian bersama APH lainnya menunjukan komitmen bahwa Lapas Pamekasan sangat serius dalam mencegah gangguan kamtib dan masuknya barang-barang terlarang di dalam Lapas.
Dalam kegiatan ini dilakukan penyisiran dan penggeledahan kamar hunian dari berbagai blok hunian yaitu blok A, Blok B, Blok E serta Blok F serta area area yang disinyalir dijadikan tempat penyimpanan barang terlarang.
” Sinergitas bersama APH ,menunjukan komitmen bersama dalam menjaga keamanan dan ketertiban di Lapas Pamekasan selama bulan suci Ramadhan dan menjelang hari raya Idul Fitri, Selain itu, kami juga bersama mendukung penuh program Direktorat Jenderal Pemasyarakatan dalam menciptakan lingkungan pemasyarakatan yang bersih dan bebas dari penyimpangan,” ujar Syukron
Kalapas juga mengajak seluruh elemen masyarakat untuk terus mendukung program pembinaan warga binaan demi terciptanya lingkungan yang lebih aman dan kondusif.
Dalam kegiatan ini berhasil menyita barang terlarang yang berpotensi menganggu keamanan yang selanjutnya akan dilakukan pendalaman dan proses lebih lanjut, ini dilakukan untuk menjadilan Lapas Pamekasan yang lebih baik lagi kedepannya
Setelah kegiatan tersebut dilaksanakan pula buka puasa bersama APH sebagai wujud kebersamaan dan untuk mempererat tali silaturrahmi antara Lapas pamekasan dengan APH dan Instansi terkait yang ada di kabupaten pamekasan. (ril)
