
SERANG, DIFANEWS.COM — Usaha tanaman hias dan perlengkapan taman lainnya bisa dibilang bisnis yang tidak terlalu banyak terpengaruh oleh keadaan yang sulit di masa pandemi Covid-19.
Apalagi, saat ini, di mana hampir semua orang lebih banyak di rumah karena aturan PPKM, berkebun dan memelihara tanaman menjadi salah satu kegiatan pilihan.
Hal ini yang membuat bisnis tanaman hias sangat diminati masyarakat dan para pebisnis tanaman hias meraup banyak keuntungan dari situasi ini, termasuk Ratu Alisya Maharani yang bisa disebut pendatang baru di bisnis ini.
Ratu, siswi SMAN 2 Kota Serang ini membuka lapak tanaman hias ‘Graha Bunga’ sejak setahun lalu bersama orang tuanya di Gerbang 2 Komplek Perumahan Taman Graha Asri.
Awalnya Ratu melakukannya secara online dengan menjual pot tanaman, tanaman hias, dan rak-rak tanaman. Memanfaatkan lahan kosong, Ratu akhirnya memutuskan membuka lapak tanaman hias sendiri dan melakukan penjualan secara offline.
“Alhamdulilah sudah banyak pelanggan sejak setahun mulai usaha,” ujarnya.
Sehari-hari, Ratu mengaku dibantu ibunya, Julita Ningsih, dan kakak laki-lakinya Tb. Gustian, mahasiswa semester 1 Universitas Sultan Agung Tirrayasa yang mengambil jurusan Agribisnis.
“Insya Allah saya akan memperluas usaha dan mencari tempat baru untuk lebih serius di bisnis ini. Yang penting jangan malu main kotor-kotoran,” katanya lagi.
Ratu menjual hampir semua jenis tanaman hias, berbagai macam bentuk jenis pot tanaman dan pupuk media tanam.