JAKARTA, difanews.com — Takuma Inoue (18-1-0, 4 KO), adik Monster Jepang Naoya Inoue, sukses mesebut gelar kelas bantam WBA setelah bertarung keras sepanjang 12 ronde melawan Liborio Solis (35-7-1, 16 KO) di Ariake Arena, Tokyo, Sabtu (8/4).
Takuma Inoue mencetak skor 116-112, 117-111, 118-110.
Meskipun poinnya nampak jauh berbeda, harus diakui ini pertarungan yang keras buat Inoue. Ia gagal mengembangkan speed dan skill-nya di hadapan petinju Venezuela berusia 41.
Pada duel lainnya, Kenshiro Teraji (21-1-0, 13 KO) sukses mempertahankan gelar kelas layang ringan WBA dan WBC dalam sebuah pertarungan keras melawan penantang asal Filipina, Anthony Olascuaga (5-1-0, 3 KO).
Pertarungan berjalan keras sejak awal ronde sampai kemudian Teraji akhirnya menjatuhkan Olascuaga di akhir ronde 9 melalui berondongan pukulan.
Olascuaga sendiri adalah petinju yang ditunjuk sebagai pengganti di saat-saat akhir menggantikan juara WBO Jonathan Gonzalez yang menderita paru-paru basah.
Kualitas dan perjuangan Anthony Olascuaga layak diacungi jempol di mana ia mampu memberikan perlawanan keras terhadap Teraji melalui power-nya.
Sementara itu, Tenshin Nasukawa, bintang kickboxer Jepang, sukses melakoni debutnya di tinju setelah menang angka atas Yuki Yonaha (12-5-1, 8 KO). Nasukawa menang angka dalam duel kelas bantam super dengan skor 60-53, 60-53, 59-53.
Dalam pertarungan 6 ronde ini, Nasukawa sempat menjatuhkan Yonaha. Namun, Yonaha sendiri adalah petinju yang tak pernah kenal kata menyerah dan terus berjuang sampai akhir. Namun, ia gagal mengatasi Tenshin Nasukawa yang bertarung lebih cepat dan lebih tajam dan bisa menjadi salah satu petinju adalan Jepang ke depannya.***