Berkat Dukungan BI, Pesantren Banyulana Bisa Panen Melon Inthanon dari Belanda
KAB. CIAMIS, difanews.com — Wakil Bupati (Wabup) Ciamis Yana D Putra bersama Kepala Kantor Perwakilan Bank Indonesia Darjana dan Pimpinan Pondok Pesantren Banyulana Darif Haidarirfan Hidayat memanen buah melon di lokasi Greenhouse Pesantren Banyulana, Kecamatan Baregbeg, Ciamis, Selasa (8/2) siang.
Melon yang di panen merupakan jenis inthanon dari Belanda. Pembudidayaan melon yang dilakukan oleh pihak Pesantren Banyulana merupakan program bantuan dari Bank Indonesia untuk meningkatkan perekonomian pesantren dan masyarakat sekitarnya.
Wabup Ciamis Yana D Putra mengapresiasi pihak BI dan Pesantren Banyulana yang telah mampu memberdayakan pesantren melalui pertanian.
Ia menyebutkan program pemberdayaan di bidang pertanian tersebut sejalan dengan visi Kabupaten Ciamis “mantapnya kemandirian ekonomi sejahtera untuk semua”.
“Terimakasih kepada Bank Indonesia yang turut serta membangun kekuatan perekonomian di wilayah pesantren. Semoga pesantren lainnya di Ciamis yang memiliki potensi serupa bisa dibantu oleh pihak Bank Indonesia nantinya,” ucap Wabup.
Yana menerangkan Kabupaten Ciamis memiliki lima ratus lebih pesantren dan apabila dioptimalkan sesuai potensi daerahnya akan berdampak baik terhadap perkembangan ekonomi.
Pemdakab Ciamis pun telah melakukan upaya pengembangan di bidang pertanian. Salah satunya melalui pengembangan padi organik yang diinisiasi oleh para santri.
“Apabila kita sentuh potensi pesantren-pesantren di Ciamis pastinya akan berdampak luar biasa terhadap perekonomian. Pemkab Ciamis akan terus mendukung upaya-upaya pesantren agar berdaya dan mandiri,” ujarnya.
Dalam pembangunan ekonomi Ciamis, Yana mengatakan, pesantren akan menjadi prioritas.
“Kajian Pemkab Ciamis kedepannya akan memprioritaskan pemberdayaan pesantren, terutama bagi pesantren salafiyah yang segi ekonominya berbeda dengan pondok modern,” imbuhnya.
Kepala Kantor Perwakilan Bank Indonesia Tasikmalaya Darjana menjelaskan bantuan yang diberikan kepada Pesantren Banyulana merupakan intervensi program Bank Indonesia di bidang pertanian di wilayah pesantren.
Program tersebut bertujuan membangun kemandirian ekonomi pesantren dan taraf hidup masyarakat sekitarnya.
“Bank Indonesia telah melaksanakan berbagai program bantuan untuk pesantren pada 2021. Pesantren Banyulana merupakan salah satu dari sembilan pesantren di Ciamis yang mendapatkan bantuan, ” jelasnya.
Sumber: Diskominfo Kab Ciamis