Ini Tips Menikmati Panorama Air Terjun Kedung Kayang
Spot panorama di kawasan atas Air Terjun Kedung Kayang dibangun di atas pohon. Tak hanya itu, letaknya juga ada di tepi jurang.
JAKARTA, DIFANEWS.com — Pada bulan Ramadhan, banyak orang yang melakukan aktivitas sejak dini hari, mulai sahur, shalat subuh, hingga berwisata pagi. Air Terjun Kedung Kayang di Magelang, Jawa Tengah, bisa menjadi satu tempat alternatif untuk menikmati pagi.
Obyek wisata ini memang menawarkan panorama pagi yang indah berupa air terjun dari ketinggian dan juga gagahnya Gunung Merapi.
Jika ingin menikmati panorama pagi di Air Terjun Kedung Kayang, berikut tips-tipsnya.
Ada dua alternatif cara berwisata di Air Terjun Kedung Kayang. Cara pertama adalah menuju titik air terjun dan kedua adalah menikmati keindahan pemandangan dari spot panorama kawasan atas.
Cara kedua paling pas dilakukan selama bulan Ramadan. Satu alasannya adalah tidak dibutuhkan aktivitas fisik yang berat untuk menuju spot panorama. Sementara menuju titik air terjun, diperlukan aktivitas fisik cukup berat.
Daripada langsung tidur setelah pagi tiba, alangkah lebih baik jika mengisinya dengan aktivitas traveling. Hal ini paling pas bagi mereka yang hendak menikmati keindahan pemandangan di Air Terjun Kedung Kayang.
Selain momen matahari terbit baru akan terjadi pada waktu tersebut, spot panorama juga baru dibuka pukul 05.30 WIB. Sebelum buka, spot panorama akan ditutupi oleh terpal sehingga tidak bisa digunakan untuk berfoto. Tarif berfoto di spot adalah Rp 5.000.
Spot panorama di kawasan atas Air Terjun Kedung Kayang dibangun di atas pohon. Tak hanya itu, letaknya juga ada di tepi jurang. Oleh karena itu, hendaknya mereka yang akan berfoto di sana harus berhati-hati.
Jika tidak berhati-hati, risiko paling memungkinkan adalah terjatuh ke jurang. Lebih baik jika tidak berpose berlebihan dan juga tidak terlalu ke pinggir saat berfoto untuk meminimalisasi risiko jatuh.
Pemandangan Gunung Merapi dan Air Terjun Kedung Kayang seolah menjadi satu di spot panorama ini. Namun, seringkali lensa kamera hanya bisa mengabadikan salah satu saja karena kurang lebar.
Karena itu, lebih baik jika menggunakan lensa wide. Lensa lebar memungkinkan Gunung Merapi dan Air Terjun dapat dijepret dalam satu bingkai foto sehingga tampak lebih mengagumkan.
Tentu memotret keindahan pemandangan di Air Terju Kedung Kayang Magelang juga membutuhkan cuaca yang cerah. Hal itu agar Gunung Merapi tampak begitu jelas dan tidak terhalang oleh kabut. Beruntung, momen Ramadhan 2019 jatuh pada peralihan musim hujan menuju kemarau sehingga kemungkinan cuaca cerah saat pagi hari. Namun saat peralihan musim, terkadang hujan juga masih cukup sering turun.