Hopkins Yakin Canelo Bisa Jadi Juara Kelas Penjelajah
JAKARTA, DIFANEWS.COM — Di mata mantan petinju legendaris Bernard Hopkins, Saul Canélo Alvarez nampaknya begitu superior. Ia bahkan yakin Canélo bisa sapu bersih gelar kelas berat ringan [79,4kg] dan kemudian juara di kelas penjelajah [90,7kg].
Memang tak mudah menaklukkan belanatara kelas berat ringan. Di situ ada singa-singa yang siap menerkam seperti Dmitry Bivol (18-0-0, 11 KO, juara WBA super), Artur Beterbiev (16-0-0, 16 KO, juara WBC dan IBF), dan Joe Smith Jr (27-3-0, 21 KO, juara WBO).
Salah satu dari mereka sangat berpotensi mengalahkan Canélo sekaligus menggagalkan ambisinya menjadi Undisputed di kelas berat ringan.
Tapi, jika bisa melewati para killer itu, bukan mustahil Canélo juga bisa jadi juara di kelas penjelajah menghadapi salah satu juara lebih lemah di kelas itu.
Di kelas penjelajah ada Arsen Goulamirian (26-0-0, 18 KO, juara WBA super), Ilunga Makabu (28-2-0, 25 KO, juara WBC), Mairis Briedis (27-1-0, 17 KO, juara IBF), dan Lawrence Okolie (16-0-0, 13 KO, juara WBO).
Okolie? Terlalu besar dan powerful. Dengan usia 28 dan Canélo 30, ia bisa menyungkurkan Canélo.
Canélo (56-1-2, 38 KO) sendiri masih punya urusan belum beres di kelas menengah super [76,2kg]. Untuk menjadi undisputed di kelas itu, ia harus mengalahkan Caleb Plant, pemegang satu sisa sabuk [IBF] setelah Canélo juara di WBA super, WBC, dan WBO.
Tapi, di atas kertas, Plant (21-0-0, 12 KO), bukan masalah besar bagi Canélo. Cuma soal waktu dan negosiasi. Yang berat mungkin tugas Promotor Eddie Hearn untuk mendapatkan Plant yang berada di bawah manajemen Premier Boxing Champions.
“Saya pikir Canélo bisa melewati kelas berat ringan,” kata Hopkins kepada FightHype. “Canélo bisa mengalahkan semua mereka untuk melangkah ke kelas penjelajah. Itu menurut saya.”
Tapi, Hopkins tahu di kelas penjelajah bukanlah rimba yang mudah ditaklukkan Canélo. Untuk menjadi juara di kelas itu, Canélo harus melakukan taktik memetik buah cherry.
Boleh jadi Canélo akan mengambil Makabu lebih dulu yang kalah ronde 3 dari Tony Bellew pada 2016.
“Ia orang yang mau kerja keras,” lanjut Hopkins. “Dan ia mau melewati segala rintangan untuk bisa menjadi yang terhebat.”
Tapi, harus diakui juga, apapun ambisi manusia, secara fisik ia punya keterbatasan-keterbatasan. Normalnya, area Canélo adalah di kelas menengah hingga berat ringan. Jika melewati itu, bukan mustahil ia akan terbakar.