JAKARTA, DIFANEWS.com — Faktor izin kepolisian yang memprioritaskan pengamanan penetapan hasil pemilu presiden, Rabu (22/5), membuat laga pekan kedua Liga 1 antara Persib dan PS Tira Persikabo, Kamis (23/5), di Si Jalak Harupat Kabupaten Bandung, tak dapat digelar.
General Coordinator pertandingan kandang Persib Budhi Bram Rachman menyampaikan, pihaknya tidak dapat rekomendasi izin keramaian untuk pertandingan sesuai jadwal. Polrestabes Bandung telah menyampaikan hal itu secara resmi, Jumat (17/5).
“Pertandingan Persib melawan PS Tira tidak direkomendasikan digelar untuk 23 Mei, hal ini kami dapat suratnya secara resmi dari pihak Polres Bandung bahwa pertandingan tidak bisa digelar,” kata Bram.
“Alasannya mungkin lebih ke masalah keamanan. Para personel pengamanannya yang banyak ditempatkan di beberapa daerah, tidak hanya di wilayah Kabupaten Bandung, tapi sekitarnya juga,” paparnya.
Persib sudah menyampaikan informasi tersebut kepada operator kompetisi, PT. Liga Indonesia Baru (LIB). Persib meminta untuk permohonan penjadwalan ulang. Status pertandingan pun akan diserahkan kepada LIB.
“Kami sudah sampaikan juga surat, sudah kami lampirkan surat tersebut (dari Polres Bandung) ke operator PT. LIB. Status pertandingannya kami serahkan. Kami juga menyertakan permohonan penjadwalan ulang,” ungkapnya.
