JAKARTA, difaews.com – Gilberto ‘Zurdo’ Rasmirez (41-0-0, 27 KO), Joseph ‘JoJo’ Diaz Jr (31-1-1, 15 KO), dan Seniesa ‘Super Bad’ Estrada (20-0-0, 8 KO), menggelar latihan terbuka di Brickhouse Boxing Club, Hollywood Utara, California, Rabu (23/6) pekan lalu.
Ketiganya akan naik ring pada 9 Juli di Banc of California Stadium, Los Angeles, Jumat (9/7), disiarkan langsung DAZN.
Chairman dan CEO Golden Boy Promotions, Oscar De La Hoya, hadir dalam acara itu.
Apa saja kata mereka? Berikut beberapa kutipannya dari boxingsocialist.com.
GILBERTO RAMIREZ, penantang kelas berat ringan:
“Saya merasa bersyukur dan bahagia akan bertarung 9 Juli. Itu akan jadi malam yang hebat. Akan banyak orang Amerika Latin dan Meksiko yang mendukung sekaligus jadi tambahan motivasi saya.”
Ramirez akan bertarung melawan Sullivan Barrera di kelas berat ringan. Ini jadi duél pertama Ramirez di bawah bendera GBP.
“Saya berharap ini akan jadi pertarungan eksplosif. Kami sama-sama berani maju. Orang senang menyaksikan duél eksplosif. Saya lakukan apapun di kem untuk memastikan saya menang.”
“Saya senang bersama Golden Boy. Saya gabung karena Oscar De La Hoya adalah idola saya. Saya menonton pertarungannya sejak saya kecil. Ia juga legendaris. Saya juga ingin jadi legendaris. Bersama-sama kami bisa wujudkan hal itu.”
JOSEPH DIAZ JR., mantan juara kelas bulu super IBF:
“Saya siap kalahkan bogeyman yang ditakuti siapa pun. Saya tak takut atau khawatir dengan apa yang akan ia bawa ke atas ring. Semuanya sudah saya lihat. Saya siapkan segalanya dalam latihan.”
Diaz akan bertarung dengan Javier Fortuna yang memiliki rekor 36-2-1+1 [NC]. Dengan rekor itu, Fortuna jauh dari sebutan bogeyman atau petinju spesialis kalahan. Fortuna juga mantan juara kelas bulu super WBA regular.
Diaz sendiri kehilangan gelar karena gagal dalam timbang badan jelang pertarungan dengan Shavkatdzon Rakhimov, Februari 2021, di mana duél berakhir draw.
“Saya siap bergumul dengannya. Tapi, saya tak yakin ia berani bertransaksi pukulan begitu ia rasakan power saya. Ia mungkin akan melakukan gaya-gaya aneh. Tapi, apapun, saya siap.”
“Saya ingin tampil istimewa. Saya akan coba melukai Fortuna. Saya benar-benar fokus. Ini persiapan terbaik yang pernah saya lakukan.”
SENIESA ESTRADA, juara kelas minimum WBA female.
“Saya hanya bertarung perebutan gelar pada Maret. Setelah itu saya sempat tak berlatih. Saya senang bertarung untuk perebutan gelar dunia lainnya lagi.”
Estrada akan bertarung dengan Tenkai Tsunami, juara kelas layang ringan WBO female asal Jepang.
“Saya merasa nyaman di semua bobot kelas ini, dan saya lihat diri saya bisa bertarung di 105 [minimum 47,6kg], 112 [layang 50,8kg], dan 115 pon [layang ringan 52,2kg].”
“Tenkai lawan berat. Ia sudah bertarung di beberapa kelas, bahkan pernah di kelas bantam. Meskipun beberapa kali kalah, lawannya adalah juara-juara berkualitas. Ia juga belum pernah dihentikan. Jadi ia siap bertarung sejak awal ronde hingga akhir.”
“Dengan bertarung cerdas dan sesuai game plan, saya akan berhasil. Bahkan mungkin saya bisa menghentikannya.”
