Jakarta, difanews.com — Setelah beberapa pekan tes Covid-19 anjlok, kini pemerintah meningkatkan kapasitas tes Covid-19. Berdasarkan data dari Satgas Penanganan Covid-19, sedikitnya ada 88 ribu spesimen yang dites, kasus Covid-19 bertambah 10.614 pada Jumat (19/2).
Kini total orang terinfeksi Covid-19 sebanyak 1.263.299 orang.
Spesimen yang diperiksa tersebut menjadi rekor tertinggi di mana Indonesia sebelumnya sempat mencapai rekor pemeriksaan tes yakni 77.942 pada 21 Januari 2021.
Pemerintah menggenjot jumlah tes hari ini setelah jumlah tes selalu anjlok menjelang libur Imlek hingga Kamis (18/2/2021). Hari ini ada 71.814 orang diperiksa dalam sehari, Jumat (19/2/2021).
Dengan begitu angka positivity rate ikut turun. Yaitu hasil positif kumulatif dibagi jumlah orang yang diperiksa kumulatif dikali 100. Hari ini, positivity rate harian hanya 14 persen. Jauh menurun dibanding kemarin yakni 40 persen pada Kamis (18/2).
Sedangkan angka positivity rate harian masih di angka yang sama yaitu 18,5 persen. Meski begitu angka itu masih di atas standar Organisasi Kesehatan Dunia (WHO) yakni 5 persen.
Sebaran kasus positif terdapat di Jawa Barat sebanyak 3.847 kasus. DKI Jakarta 1.920 kasus. Jawa Tengah 1.206 kasus. Kalimantan Timur 718 kasus. Jawa Timur 572 kasus.
Pasien sembuh dalam sehari bertambah 10.783 orang. Paling banyak pasien sembuh terdapat di Jawa Barat sebanyak 2.651 orang. Sudah 1.069.005 orang sembuh dari Covid-19.
Angka kematian harian bertambah 183 jiwa. Paling banyak pasien meninggal terdapat di Jawa Timur sebanyak 43 jiwa. Sudah 34.152 jiwa meninggal dunia akibat Covid-19.
Sudah 510 kabupaten kota terdampak Covid-19. Ada 1 provinsi di bawah 10 kasus dalam sehari. Dan tak ada satupun provinsi dengan nol kasus harian.
Sumber: JawaPos.com
